Menu

Mode Gelap

Daerah · 14 Agu 2025

Film Kampong Tuana Tuha: Menyelami Mistis dan Kearifan Lokal Kutai


					Potongan gambar dari thriller Film Kampong Tuana Tuha. Perbesar

Potongan gambar dari thriller Film Kampong Tuana Tuha.

KUTAI KARTANEGARA– Desa Tuana Tuha di Kecamatan Kenohan kini siap memukau penonton lewat film “Kampong Tuana Tuha”.

Film berdurasi 80 menit ini menghadirkan kisah mistis yang berpadu dengan panorama alam Kalimantan Timur, dari hutan tropis yang rimbun, sungai yang tenang, hingga suasana pedesaan yang khas.

width"300"
width"300"
width"300"
width"300"

Keindahan alam Desa Tuana Tuha dan Pulau Kumala menjadi latar belakang yang sempurna untuk film “Kampong Tuana Tuha”, yang tidak hanya menampilkan cerita mistis dan budaya lokal, tetapi juga memperkenalkan pesona alam Kalimantan Timur kepada masyarakat luas.

width"400"
width"400"
width"200"
width"300"
width"400"
width"400"
width"400"

Lebih dari sekadar cerita horor, film ini menonjolkan kearifan lokal dan budaya masyarakat adat. Adegan-adegan menampilkan tarian tradisional, upacara adat, dan interaksi warga desa yang memikat, memberi penonton pengalaman visual sekaligus edukatif.

width"300"
width"400"
width"400"
width"400"
width"400"
width"400"
width"400"
width"400"
width"400"

Dengan cara ini, film menjadi medium baru yang menarik untuk memperkenalkan destinasi wisata di Kukar.

Salah satu daya tarik unik film ini adalah penggunaan Bahasa Kutai dalam berbagai dialek, seperti dari Tenggarong, Muara Muntai, Kota Bangun, Muara Wis, hingga Muara Bengkal.

width"400"
width"400"

Hal ini tidak hanya menambah nuansa autentik, tetapi juga berfungsi sebagai sarana pelestarian budaya lisan.

Meskipun daftar pemain lengkap belum dipublikasikan, film ini melibatkan aktor dan aktris lokal serta beberapa tokoh masyarakat setempat, yang turut menghidupkan cerita dan menghadirkan karakter yang dekat dengan kehidupan nyata desa Tuana Tuha.

Secara teknis, visual film dikemas modern, dengan proses mixing yang dilakukan di Jakarta untuk memastikan kualitas gambar dan suara mumpuni.

Semua ini menunjukkan film lokal pun mampu bersaing dalam hal kualitas produksi, tanpa meninggalkan identitas budaya dan alam daerah asal.

Meski belum bisa dinikmati masyarakat luas, film ini diprediksi akan menarik perhatian penonton, terutama generasi muda yang mencari pengalaman menonton berbeda, sekaligus ingin mengenal alam dan budaya Kutai dengan cara yang lebih segar dan kreatif.

“Kampong Tuana Tuha” menjadi bukti bahwa promosi wisata daerah kini bisa dilakukan melalui medium yang dekat dengan penonton muda, menyatukan hiburan, edukasi budaya, dan keindahan alam dalam satu layar.

Penonton diajak menelusuri sudut-sudut Kalimantan Timur yang jarang tersorot, sambil menikmati cerita lokal yang penuh misteri dan kearifan budaya.

Informasi Film “Kampong Tuana Tuha”

Judul Film: Kampong Tuana Tuha
Durasi: 80 menit
Lokasi: Desa Tuana Tuha, Kecamatan Kenohan, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur
Genre: Mistis / Horor lokal dengan unsur budaya
Bahasa: Bahasa Kutai dengan berbagai dialek (Tenggarong, Muara Muntai, Kota Bangun, Muara Wis, Muara Bengkal)
Pemain: Aktor dan aktris lokal Kutai; beberapa tokoh masyarakat turut berperan
Tema: Kisah mistis desa Tuana Tuha, menonjolkan kearifan lokal, budaya, dan keindahan alam
Visual & Produksi: Visual modern, proses mixing dilakukan di Jakarta untuk kualitas teknis mumpuni
Status Tayang: Masih trailer
Daya Tarik Utama:

Menampilkan panorama hutan tropis, sungai, dan suasana pedesaan Kutai

Adegan tarian tradisional, upacara adat, dan kehidupan warga lokal

Pelestarian budaya lisan melalui bahasa Kutai

Inovasi promosi wisata daerah melalui medium film
Target Penonton: Generasi muda dan penonton yang tertarik dengan cerita lokal, budaya, dan alam Indonesia

Mengingat film ini masih dalam tahap produksi dan belum tayang secara resmi, informasi lebih lanjut mengenai pemain dan detail produksi lainnya kemungkinan akan diumumkan setelah proses pascaproduksi dan persetujuan dari Lembaga Sensor Film selesai.

Untuk mendapatkan pembaruan terkini tentang film ini, kalian dapat mengikuti akun resmi Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara atau platform media sosial terkait yang sering membagikan informasi mengenai perkembangan film dan promosi wisata daerah.

Fokusborneo.com

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Kapolri Pimpin Sertijab Kapolda Kaltara di Rupatama Mabes Polri

19 Agustus 2025 - 21:55

Respon Kilat, Batalyon A Brimob Kaltim Amankan TKP dan Evakuasi Korban Penusukan di Jl. Penegak Kota Balikpapan

19 Agustus 2025 - 20:05

Srikandi Satbrimob Polda Kaltim Ukir Prestasi di Ajang Nasional, Briptu Dian Raih Juara 1 Perorangan

19 Agustus 2025 - 19:05

Keluarga Besar Batalyon A Pelopor Meriahkan HUT RI Ke-80 dengan Lomba Penuh Semangat

19 Agustus 2025 - 18:15

Tim Gabungan Basarnas dan Damkar Polewali Mandar Bergerak Cepat Tangani Laporan Orang Hilang

19 Agustus 2025 - 16:50

Pertamina EP Tarakan Klarifikasi Alokasi Dana CSR, Fokus Bantuan di Area Ring 1

19 Agustus 2025 - 15:36

Trending di Daerah