Menu

Mode Gelap

Ekonomi

Bank Indonesia dan TNI AU Gelar Edukasi Cinta Rupiah untuk Meningkatkan Kesadaran Kedaulatan Negara


					Kepala KPwBI Kaltara Hasiando bersama Danlanud Anang Busra di kegiatan CBP Rupiah. Foto : Humas BI Perbesar

Kepala KPwBI Kaltara Hasiando bersama Danlanud Anang Busra di kegiatan CBP Rupiah. Foto : Humas BI

TARAKAN – Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) berkolaborasi dengan Pangkalan Udara (Lanud) Anang Busra Tarakan menyelenggarakan kegiatan edukasi bertajuk Penguatan Sinergi Mitra Kerja Bank Indonesia melalui Edukasi Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah, QRIS, Perlindungan Konsumen, serta Kebanksentralan.

Kegiatan ini dihadiri oleh ±150 peserta, termasuk personil Lanud Anang Busra, Ibu-ibu PIA Ardhya Garini, Satradar serta jajaran pimpinan dari kedua institusi, Jumat (14/2/25).

width"300"

Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Kaltara, Hasiando G. Manik menekankan pentingnya sinergi antara Bank Indonesia dan seluruh mitra kerja termasuk TNI Angkatan Udara (AU) untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Kaltara.

“Bank Indonesia harus terus bersinergi dengan seluruh mitra kerja untuk memastikan ketersediaan Rupiah Layak Edar, kelancaran transaksi, dan digitalisasi pembayaran melalui kedaulatan Rupiah di perbatasan, perluasan QRIS, meningkatkan kewaspadaan terhadap kejahatan di media digital, serta sinergi lintas mitra kerja utama,” ujar Hasiando.

Hasiando menyampaikan TNI AU dan Bank Indonesia memiliki perannya masing-masing dalam menjaga kedaulatan negara, termasuk kedaulatan wilayah udara NKRI. Sementara Bl menjaga kedaulatan rupiah.

Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Anang Busra, Kolonel Pnb Bagus Hariyadi, mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini.

Ia menyampaikan pesan agar seluruh personil Lanud Anang Busra terus meningkatkan kewaspadaan terhadap perkembangan teknologi, termasuk potensi penyalahgunaan kecerdasan buatan (Al) yang dapat merugikan masyarakat

Kegiatan ini menghadirkan empat materi utama yang disampaikan oleh narasumber dari Bank Indonesia diantaranya kebanksentralan, yang menjelaskan peran, tujuan, dan kedudukan Bank Sentral dalam menjaga stabilitas sistem keuangan.

Dilanjutkan CBP Rupiah yang mengedukasi peserta tentang cara mengenali keaslian Rupiah dengan metode 3D (Dilihat, Diraba, Diterawang), menjaga Rupiah dari pemalsuan, serta merawat uang dengan prinsip 5) (Jangan Dilipat, Jangan Dicoret, Jangan Distapler Jangan Diremas, dan Jangan Dibasahi).

Disambung edukasi QRIS yang memberikan pemahaman tentang cara aman melakukan transaksi digital, BI menyampaikan berdasarkan data transaksi QRIS di Kaltara pada tahun 2024 sebanyak 5.298.424, dengan jumlah pengguna QRIS sebanyak 121.437, serta jumlah Merchant QRIS 95,369.

Saat ini transaksi ORIS juga bisa dilakukan untuk antransaksi antar negara, dengan jaringan QR antar negara di Asia Tenggara antara lain negara Thailand, Singapura, dan Malaysia.

Ditutup dengan materi terkait Perlindungan Konsumen yang mengingatkan peserta untuk selalu waspada terhadap kejahatan di media sosial. Materi ini disampaikan dengan kolaborasi dari BPD Kaltimtara.

Kegiatan ini ditutup dengan optimisme yang kuat bahwa sinergi antara Bank Indonesia dan Lanud Anang Busra Tarakan akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Kaltara serta dapat menambah wawasan dan pemahaman prajurit Lanud Anang Busra.(**)

Artikel ini telah dibaca 68 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Aipda Bahmid Personel Brimob Kaltim, Sabet Medali Emas dan Perak Kejuaraan Fornas VIII Tenis Meja

27 Juli 2025 - 22:36

Sarawak dan IKN Jajaki Kemitraan Strategis

27 Juli 2025 - 22:11

Dewan Komisaris Pertamina Tinjau Proyek RDMP Balikpapan, Tegaskan Dukungan & Optimisme pada Penyelesaian Proyek Strategis Nasional

27 Juli 2025 - 22:05

Pameran UMKM GardaNegara Pindah Lokasi di Cafe JL Jembatan Besi

27 Juli 2025 - 21:17

Tinjau Lapangan, Komisi XIII DPR RI Apresiasi Kemajuan Pembangunan Infrastruktur IKN

27 Juli 2025 - 18:06

Kapolda Kaltara Hadiri Acara Rembuk dan Suroan Warga Jawa se-Kabupaten Bulungan

27 Juli 2025 - 16:39

Trending di Sosial Budaya