TARAKAN – Pasca kejadian pengeroyokan di Mako Polres Tarakan pada Senin malam lalu, 6 orang anggota Polres Tarakan harus dilarikan ke rumah sakit.
Kapolda Kaltara, Irjen Pol Hary Sudwijanto kondisi korban saat ini masih di rawat dan masih dalam proses pemulihan.
“Kemarin operasi sudah dilaksanakan dan berhasil sudah dijahit dan hari ini mudahan makin membaik supaya bisa segera istirahat di rumah bisa melaksanakan kegiatan,” ujar Kapolda, Kamis (27/2/2025).

Paska kejadian tersebut, Kapolda menegaskan kondisi Tarakan aman dan kondusif seperti biasa, semua kegiatan berjalan lancar, pelayanan berjalan seperti biasa.


Sementara itu, Kapolres Tarakan AKBP Adi Saptia Sudirna mengungkapkan, dari 6 korban pengeroyokan 4 orang pengobatan rawat jalan dan 2 orang rawat inap di Rumah Sakit Daerah dr. Jusuf SK dan masih dalam kontrol dokter.
Kapolres menerangkan, anggotanya yang saat ini masih dalam perawatan insentif di rumah sakit mengalami luka di bagian kepala dan saat ini sudah bisa berinteraksi.

“Kalau yang lainnya di bagian tubuh aja dan sudah pulang itu. Untuk sekarang kami dikasih dispensasi istirahat,” sambungnya.
Terkait dengan pelayanan di Mako Polres Tarakan, Kapolres menegaskan pelayanan untuk masyarakat tetap berlangsung dan berjalan dengan lancar. (**)