TANA TIDUNG – Komando Distrik Militer (Kodim) 0914 Tana Tidung (TNT) membuka peluang sinergi program bersama Dinas Perikanan Kabupaten Tana Tidung, melalui kunjungan resminya ke Balai Benih Ikan, Rabu (23/7/2025).
Komandan Kodim (Dandim) 0914/TNT Letkol Arm Florensius Ferdian menegaskan, sektor perikanan memiliki potensi besar untuk dikolaborasikan dengan kegiatan pembinaan teritorial TNI. Terutama dalam mendukung program ketahanan pangan berbasis masyarakat.
“Banyak kegiatan Kodim, baik yang program maupun nonprogram, yang sangat bisa disinergikan. Misalnya dalam kegiatan komunikasi sosial, kami bisa sisipkan materi budidaya ikan. Ini akan sangat bermanfaat, apalagi dalam konteks pemulihan ekonomi pascapandemi,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas sambutan dari jajaran Dinas Perikanan dan berharap kerja sama tersebut bisa berlanjut secara konkret di lapangan.
“Kami berterima kasih telah diterima dengan baik. Semoga silaturahmi ini tidak berhenti sampai di sini saja,” tambah Letkol Florensius.
Rombongan Kodim yang dipimpin Dandim didampingi oleh Pasiter Kapten Inf Tri Pujiono. Setibanya di lokasi, disambut langsung Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Tana Tidung, Rudi, A.Pi.
Dalam pertemuan tersebut, Rudi menyatakan kunjungan ini menjadi kehormatan sekaligus peluang membangun kerja sama lintas sektor.
“Ini adalah momentum penting. Insya Allah, kami juga akan melakukan kunjungan balasan ke Kodim dalam waktu dekat,” ujarnya.
Pasiter Kapten Tri Pujiono menambahkan, pelatihan teknik budidaya ikan maupun pembuatan pakan sangat cocok dijadikan materi tambahan dalam kegiatan Kodim, mengingat sebagian besar program Kodim menyasar langsung ke masyarakat.
“Rencana pembangunan kolam ikan di lingkungan Kodim menjadi langkah konkret mendukung program sinergi ini. Materi perikanan sangat relevan untuk kegiatan pembinaan masyarakat,” katanya.
Setelah pertemuan, rombongan meninjau langsung fasilitas Balai Benih Ikan. Rombongan menyaksikan proses pembibitan ikan Patin, Lele, dan Nila yang dilakukan untuk menghasilkan benih berkualitas.
Benih tersebut nantinya disebarkan kepada petani ikan dan masyarakat sebagai bagian dari program kemandirian pangan.
“Program pembibitan ikan ini dirancang untuk memperkuat pasokan pangan lokal serta memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat Kabupaten Tana Tidung,” tandasnya. (*)
