Menu

Mode Gelap
Capaian WTP Harus Berkorelasi dengan Pembangunan Daerah Gubernur Bantu Pembangunan Masjid Al Ikhlas Polairud Polda Kaltara Gubernur Santuni Pemilik Taman Pendidikan Alquran (TPA) Pantai Amal yang Terbakar Percepat Herd Immunity, Kodim Tarakan Gelar Serbuan Vaksin Untuk Pelajar Sinergikan Pemerintah Pusat dan Daerah, Pemprov Gelar Rakor GWPP

Daerah · 11 Des 2024 19:17 WITA ·

Ditarget Terbang Akhir Desember, FlyJaya Airlines Layani Penerbangan ke Maratua


Pejabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik bersama Direktur Utama Maskapai Flyjaya Achmad Gamaludin dan Direktur Komersial Okki Rianayu Anjani serta District Manager Subhan Hadi Susilo, di ruang rapat Mess Pemprov Kaltim di Balikpapan, Rabu (11/12/2024). Perbesar

Pejabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik bersama Direktur Utama Maskapai Flyjaya Achmad Gamaludin dan Direktur Komersial Okki Rianayu Anjani serta District Manager Subhan Hadi Susilo, di ruang rapat Mess Pemprov Kaltim di Balikpapan, Rabu (11/12/2024).

BALIKPAPAN – Bak gayung bersambut. Komitmen Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik untuk menghadirkan penerbangan rutin (reguler) melayani rute ke Maratua Kabupaten Berau akan terwujud.

Bahkan premium service airlines (pelayanan penerbangan premium) siap diberikan bagi warga Benua Etam dan wisatawan luar yang ingin menikmati keindahan laut kabupaten paling utara Kalimantan Timur.

FlyJaya Airlines, salah satu maskapai penerbangan nasional yang siap mengkonektifitaskan jalur udara Kalimantan Timur.

“Kalau FlyJaya akan beroperasi, kami berharap Desember ini sudah bisa terbang,” kata Akmal Malik kepada Direktur Utama Maskapai Flyjaya Achmad Gamaludin, yang datang bersama Direktur Komersial Okki Rianayu Anjani dan District Manager Subhan Hadi Susilo, di ruang rapat Mess Pemerintah Provinsi Kaltim Balikpapan, Rabu (11/12/2024).

Lebih jauh Akmal menjelaskan Kaltim memiliki sepuluh kabupaten dan kota yang sangat luas, namun transportasi masih didominasi jalur darat dan jalur perairan (laut/sungai).

“Dengan kondisi geografis dan wilayah yang sangat luas ini, kami sangat membutuhkan dukungan transportasi udara untuk konektifitas, efisiensi dan efektifitas,” bebernya.

Terlebih diungkap Akmal, Kalimantan Timur yang luasnya melebihi Pulau Jawa, masih memiliki wilayah pelosok, pedalaman dan terluar, meski pun sudah tersedia fasilitas infrastruktur udara (bandara).

Kehadiran maskapai penerbangan reguler akan mengkonektifitas bandara-bandara yang sudah ada namun belum full kapasitas.

Seperti Melak Kabupaten Kutai Barat dan Mahakam Ulu, juga Kabupaten Berau khususnya Maratua, serta Samarinda.

“Semoga Desember ini FlyJaya sudah bisa uji coba, kita ke Maratua sebagai destinasi wisata premium Kaltim,” harapnya.

Direktur Utama Maskapai Flyjaya Achmad Gamaludin menjelaskan FlyJaya merupakan perusahaan transportasi yang didesain untuk pelayanan penerbangan di Ibu Kota Nusantara (IKN). (*)

 

Artikel ini telah dibaca 90 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Pencapaian Strategis HSSE Elnusa di 2024: Better Safe than Sorry!

16 Januari 2025 - 15:22 WITA

Dinas Pertanahan dan Penataan Ruang Kota Balikpapan Susun Rencana Penataan, Stadion Batakan Akan Dilengkapi Jogging Track

16 Januari 2025 - 15:14 WITA

Wujud Negara Hadir, Pemerintah dan PLN Berhasil Listriki 99,92 Persen Desa di Seluruh Indonesia

16 Januari 2025 - 15:01 WITA

BPBD Malinau Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir 

16 Januari 2025 - 06:49 WITA

Penggeledahan Jaksa di Kantor Dishub Malinau, Ajang Tegaskan Tetap Kooperatif

15 Januari 2025 - 16:32 WITA

Pemprov Gelar Kegiatan Pendampingan LKJIP Dan Pohon Kerja Tim SAKIP Kaltara 2025

15 Januari 2025 - 16:16 WITA

Trending di Daerah