• About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Fokus Borneo
Advertisement
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
Fokus Borneo
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini
Home Parlemen

Puskesmas Keluhkan Persoalan Obat dan Rujukan Balik BPJS, DPRD Tarakan Akan Carikan Solusi 

by Redaksi
15 Oktober 2025 13:16
in Parlemen, Politik
A A
0
Puskesmas Keluhkan Persoalan Obat dan Rujukan Balik BPJS, DPRD Tarakan Akan Carikan Solusi 

Kunjungan Komisi 2 DPRD Kota Tarakan kunjungan ke Puskesmas. Foto: Fokusborneo.com

TARAKAN, Fokusborneo.com – Pelayanan kesehatan di tingkat Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kota Tarakan dinilai sudah maksimal, namun masih menghadapi kendala serius, khususnya terkait ketersediaan obat dan sistem rujukan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

Hal ini terungkap dalam kunjungan kerja Komisi 2 DPRD Kota Tarakan ke tiga Puskesmas, Rabu (15/10/25).

Baca Juga

DPRD Tarakan Tegaskan Program MBG Harus Bebas Spekulan dan Berdayakan UMKM Lokal

Evaluasi MBG Tarakan, DPRD Tekankan Pentingnya SOP Dapur dan Hindari Monopoli Bahan Baku

Komisi 2 DPRD Tarakan Desak Izin Dapur Program MBG Dipercepat, Soroti Keamanan Pangan

Hasan Basri Dorong DOB Krayan, Sebut Perlakuan Khusus Seperti Papua Perlu Diberlakukan

​Kunjungan yang dipimpin Ketua Komisi 2, Simon Patino, bersama Wakil Ketua Markus Minggu, Sekretaris Jamaliah, dan anggota dr. Yuli Indrayani serta Sabariah, bertujuan memonitoring dan mengevaluasi pelayanan kesehatan kepada masyarakat, termasuk mengecek ketersediaan obat-obatan dan kondisi sarana prasarana.

​​Kepala Puskesmas Gunung Lingkas, dr. Anis Priliatna, mengungkapkan meskipun pelayanan berjalan dengan baik, Puskesmas masih kesulitan dalam hal pengadaan obat.

​”Ketersediaan obat sebetulnya kan tujuan Puskesmas itu sama ya, tujuannya untuk pasien. Jadi terkait dengan obat, terkait dengan reagen, terkait dengan mungkin Alkes, sarpras yang mungkin belum bisa kami siapkan, mohon bantuan berarti dari DPRD untuk peningkatan pelayanan dan mutu Puskesmas,” ujar dr. Anis.

​Ia merinci, kendala obat terjadi karena ada beberapa jenis obat yang tidak bisa dibeli langsung dari pabrik atau farmasi besar.

“Obat tadi kendalanya karena memang ada beberapa obat yang tidak bisa di apa namanya tidak bisa dibeli di pabrik besar farmasi, nah itu yang mungkin agak kesulitan kita mencarinya,” tegasnya.

​Selain obat, Puskesmas juga memerlukan bantuan untuk penyediaan Alat Kesehatan (Alkes) yang dapat mengurangi rujukan ke rumah sakit, seperti alat USG dan EKG, yang saat ini masih terbatas.

Dalam sehari, Puskesmas Gunung Lingkas melayani sekitar 100 hingga 150 pasien, namun berupaya keras agar tidak terjadi penumpukan antrean, dengan menetapkan waktu tunggu di loket tidak lebih dari 20 menit, dan mendahulukan pasien prioritas.

Kunjungan Komisi 2 DPRD Kota Tarakan kunjungan ke Puskesmas. Foto: Fokusborneo.com

​​Menanggapi keluhan tersebut, Anggota Komisi 2 DPRD Kota Tarakan, dr. Yuli Indrayani, menggarisbawahi pentingnya menjaga alokasi dana kesehatan.

“Anggaran untuk pelayanan kesehatan tidak boleh dikurangi meskipun tahun 2026 ada pengurangan APBD,” tekannya.

​Dari hasil monitoring di tiga Puskesmas diantaranya Karangrejo, Sebengkok, dan Gunung Lingkas, dr. Yuli Indrayani mengakui pelayanan Puskesmas sudah cukup bagus dan maksimal. Namun, ia secara khusus menyoroti masalah yang timbul dari sistem Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terkait pasien rujukan balik (PRB).

​”Puskesmas itu biasa memberikan rujukan pasien-pasien yang tidak bisa mereka tangani itu nanti akan dirujuk ke rumah sakit yang lebih tinggi. Nah, dari rumah sakit itu nanti ada yang namanya istilahnya rujukan balik. Sistem BPJS sekarang rujukan balik itu dikembalikan ke Puskesmas itu dengan ada pertanggungan obat,” jelas dr. Yuli Indrayani.

​Politisi Golkar itu melanjutkan, alur pengadaan obat rujukan balik inilah yang menjadi kendala serius di lapangan, senada dengan keluhan Kepala Puskesmas Gunung Lingkas.

“Itulah yang menjadi kendala saat ini karena untuk pengadaan obat itu masih agak sulit karena kita harus melakukan pemesanan di farmasi besar pabrik-pabrik besar seperti itu. Nah, alurnya itu yang masih ada terkendalanya,” kata dr. Yuli Indrayani.

​DPRD juga mengkhawatirkan potensi lonjakan pasien akibat sistem BPJS yang semakin ketat dalam merujuk.

“Takutnya Kami nanti jika nanti sistem BPJS yang dengan sistem rujukan yang saat ini lebih ketat kan pasti nanti pasien lebih banyak ke Puskesmas dulu baru ke rumah sakit tingkat atasnya. Nah, itu yang kami takutkan nanti ada loncatan jumlah pasien,” imbuhnya.

​Untuk mengatasi permasalahan ini, Komisi 2 berencana mengambil langkah cepat.

“Mungkin nanti kita akan bicarakan lagi dengan BPJS Kesehatan, terus dengan Dinas Kesehatan, dan dengan kepala-kepala Puskesmas seperti apa nanti untuk kita menghadapi masalah ini,” tutup dr. Yuli Indrayani.

​Selain itu, Komisi 2 juga mencatat adanya kebocoran di beberapa ruangan di Puskesmas Karang Rejo yang telah dijanjikan segera diperbaiki pada akhir bulan ini.

Secara umum, SDM dan kualitas kesehatan Puskesmas masih memadai, bahkan di Puskesmas Gunung Lingkas telah tersedia delapan dokter, termasuk tiga dokter intensif.(**)

Tags: DPRD Kota Tarakandr. Anis Priliatnadr. Yuli IndrayaniHeadlineKesehatanKomisi 2PuskesmasPuskesmas Gunung LingkasPuskesmas karang RejoPuskesmas Sebengkok
ShareTweetSendShareSend

Berita Lainnya

DPRD Tarakan Tegaskan Program MBG Harus Bebas Spekulan dan Berdayakan UMKM Lokal
Parlemen

DPRD Tarakan Tegaskan Program MBG Harus Bebas Spekulan dan Berdayakan UMKM Lokal

15 Oktober 2025 18:22
Evaluasi MBG Tarakan, DPRD Tekankan Pentingnya SOP Dapur dan Hindari Monopoli Bahan Baku
Parlemen

Evaluasi MBG Tarakan, DPRD Tekankan Pentingnya SOP Dapur dan Hindari Monopoli Bahan Baku

15 Oktober 2025 17:48
Komisi 2 DPRD Tarakan Desak Izin Dapur Program MBG Dipercepat, Soroti Keamanan Pangan
Parlemen

Komisi 2 DPRD Tarakan Desak Izin Dapur Program MBG Dipercepat, Soroti Keamanan Pangan

15 Oktober 2025 16:35
Hasan Basri Dorong DOB Krayan, Sebut Perlakuan Khusus Seperti Papua Perlu Diberlakukan
Nasional

Hasan Basri Dorong DOB Krayan, Sebut Perlakuan Khusus Seperti Papua Perlu Diberlakukan

14 Oktober 2025 16:17
Realisasi Opsen PKB Tarakan Jauh dari Target, Komisi 2 DPRD Desak Bapenda Tingkatkan Penagihan 
Ekonomi

Realisasi Opsen PKB Tarakan Jauh dari Target, Komisi 2 DPRD Desak Bapenda Tingkatkan Penagihan 

14 Oktober 2025 15:31
Minta Penyertaan Modal, DPRD Kota Tarakan Ungkap Kondisi Keuangan Perumda Telekomunikasi Tidak Sehat
Parlemen

Minta Penyertaan Modal, DPRD Kota Tarakan Ungkap Kondisi Keuangan Perumda Telekomunikasi Tidak Sehat

14 Oktober 2025 13:13
Next Post

Pertamina Hulu Mahakam Serahkan Bantuan Fasilitas Sanitasi Pondok Pesantren di Kutai Kartanegara

Kolaborasi Pusat dan Daerah Percepat Penyediaan Hunian Layak di Kota Penyangga IKN

15-19 Oktober Dilakukan Pemeliharaan Intek Embung Binalatung, Warga Dihimbau Menampung Air

15-19 Oktober Dilakukan Pemeliharaan Intek Embung Binalatung, Warga Dihimbau Menampung Air

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Terlaris

  • PSHT Turut Meriahkan Pawai Budaya, Bawa Ratusan Anggota Tampilkan Seni Bela Diri Tradisional

    PSHT Turut Meriahkan Pawai Budaya, Bawa Ratusan Anggota Tampilkan Seni Bela Diri Tradisional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Permendagri 23/2024, BUMD Air Minum Wajib Kontribusi Layanan Publik Tidak Hanya Keuntungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PDAM Tarakan Sambut Permendagri Baru, Gaji Direksi Hingga Pegawai Kini Berbasis Pendapatan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lestarikan Budaya Leluhur, Pemuda Pakuwaja Tarakan Tampilkan Ogoh-ogoh Semar di Pawai Iraw Tengkayu XIV

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penurunan Dana Bagi Hasil Jadi Sorotan APPSI, Kaltim Salah Satu Daerah Paling Terdampak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Fokus Borneo

Ikuti Kami

Rubrik

  • Advetorial
  • Daerah
  • Derap Nusantara
  • Ekonomi
  • Energi
  • Fokus
  • Hiburan
  • IKN
  • KPH Tarakan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Otomotif
  • Parlemen
  • Pemkab Bulungan
  • Pemkab Malinau
  • Pemkab Nunukan
  • Pemkab Tana Tidung
  • Pemkot Balikpapan
  • Pemkot Tarakan
  • Pemprov Kaltara
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sosial Budaya
  • TNI Polri
  • Travel
  • Video

Recent News

Tiga Pegulat Kaltara Rampungkan Perjuangan di PON, Pelatih Siapkan Evaluasi Besar

15 Oktober 2025 21:07

Kapolda Kaltara Terima Kunjungan Tim Pokja PKH, Bahas Penertiban dan Keamanan Kawasan Hutan

15 Oktober 2025 20:45
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
    • Kuliner
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP