TARAKAN – Wakil Ketua Komite II Dewan Pimpinan Daerah (DPD) RI Hasan Basri meninjau sekaligus menjalankan tugas pengawasan program dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di wilayah Provinsi Kaltara, Selasa (28/7/2020).
Didampingi Kepala Satuan Kerja (Satker) Perumahan PUPR, Senator Hasan Basri melihat langsung program bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) dalam rangka peningkatan rumah layak huni di Kota Tarakan yang sudah berjalan tahun ini.
Hasan Basri mengatakan, setelah melihat langsung sekaligus berdialog dengan warga, Ia sangat kagum dengan program tersebut sebab bantuan yang hanya Rp 17,5 Juta hasilnya cukup cantik dan sangat luar biasa.
“Tahun ini dari Kementerian PUPR turun bantuan BSPS sekitar 1.500 unit rumah, nah saya mendapatkan informasi dari beberapa camat di Kaltara bahwa itu kurang, kita butuh 3.000 dan Alhamdulillah ditambah,†ungkapnya.
Dalam kesempatan ini Wakil DPD RI dari Kaltara ini juga bekesempatan untuk menancapkan paku di stiker program BSPS di dinding salah satu rumah warga yang telah selesai dibangun.
Sementara itu Kasatker Perumahan PUPR, Rudi Yunanto menerangkan, tahun ini untuk program BSPS di Kaltara sebanyak 3.000 unit rumah, dan khusus Tarakan sebanyak 670 unit yang tersebar di seluruh kecamatan.
“Setiap unit rumah mendapatkan bantuan peningkatkan rumah, bukan bedah rumah sebesar Rp 17,5 Juta dalam bentuk material bahan bangunan, warga memilih sendiri model rumah, kebutuhan material yang dibutuhkan bahkan toko,†terangnya.
Rudi mengatakan, dengan bantuan ini pemerintah pusat ingin masyarakat meningkatkan rumahnya menjadi layak huni, salah satu kriteria layak huni yang dimaksud yakni layak dari segi luasan, kesehatan dan kekuatan bangunan.
“Kriteria penerima bantuan, yakni MBR (masyarakat berpenghasilan rendah), sudah menikah, wni, dan ditinjau tim teknis terdiri dari, Dinas Perumahan, Kecamatan, RT, Lurah, Dinas Perumahan,†urainya.
Baca Juga: Hasan Basri Serap Aspirasi di DPRD Tarakan
Penerima manfaat, Rusmini warga RT 26 Kelurahan Karang Anyar Pantai mengungkapkan, Ia sangat bersyukur mendapatkan bantuan peningkatan rumah dari pemerintah.
“Alhamdulillah senang, kemarin sebelum mendapatkan ditanya apakah bersedia, jadi saya jawab kalau dibantu mau, kemarin syaratnya KTP, KK kemudian Sertifikat rumah,†bebernya. (mt)
Discussion about this post