MALINAU – Bupati Malinau, Wempi W Mawa melepas secara resmi peserta Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Malinau yang dilaksanakan di ruang Laga Feratu, Kantor Pemda Malinau, pada Selasa (14/05/24).
Sebelum berangkat, Bupati Wempi menitipkan sejumlah pesan kepada Calhaj. Diantaranya untuk meluruskan niat, seraya menjaga kondisi fisik agar selama menjalankan ibadah di Tanah Suci diberikan kemudahan dan kelancaran.
Bupati juga meminta kepada seluruh Calhaj untuk bisa menjaga kekompakan dan kebersamaan. Serta saling menghormati perbedaan kebiasaaan satu dengan yang lainnya, selama melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci.
![width"450"](https://fokusborneo.com/wp-content/uploads/2024/07/IMG_20240718_195053_600_x_1100_piksel.jpg)
“Saya berharap Calon Jemaah Haji Kabupaten Malinau bisa menjadi haji yang mabrur, lancar ibadahnya dan selalu sehat hingga pulang kembali ke Indonesia,” ucap Wempi.
Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Malinau, Jakaria mengatakan sebelum menuju ke Tanah Suci, 52 CJH asal Malinau terlebih dahulu berangkat ke Embarkasi Balikpapan yang dijadwalkan Senin 20 Mei 2024.
“CJH asal Malinau ini tergabung dalam kloter 6 Embarkasi Balikpapan tahun 2024. Usai dari Embarkasi Balikpapan akan menuju Tanah Suci, Selasa 21 Mei 2024,” tuturnya.
Jakaria menjelaskan, 52 CJH asal Malinau yang berangkat ke Tanah Suci terdiri dari 50 CJH reguler, 1 CJH tambahan dan 1 CJH penyelenggara haji dan daerah.
“Dari total 52 jamaah calon haji Malinau, 50 merupakan Calon jamaah haji reguler, 1 jamaah haji tambahan dan 1 penyelenggara haji daerah,” jelasnya.
Kemudian dari 52 CJH terdiri dari 20 orang laki-laki dan 32 orang perempuan.
“Dari total 52 CJH asal Malinau, usia tertua yang mengikuti ibadah haji tahun ini 74 tahun atas nama Suratno dan usia termuda berumur 20 tahun atas nama Imelda Jesika,” terangnya.
Ia menambahkan, Panitia akan memberikan pelayanan yang maksimal dan berkomitmen melayani para jemaah sepenuh hati.
“Panitia berkomitmen memberikan pelayanan memuaskan kepada jemaah dan memberikan pelayanan yang prima kepada para jemaah,” pungkasnya. (*)