Menu

Mode Gelap

Daerah

Jelang Ramadhan, Gubernur Zainal Sampaikan Kebutuhan 11 Komoditas Pangan Masih Surplus


					Infografis Perbesar

Infografis

TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara, Drs H Zainal A Paliwang SH, M.Hum meminta agar Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kaltara memantau 11 komoditas pangan strategis di Kaltara. Hal ini bertujuan agar stok pangan menjelang bulan Ramadan dan Idulfitri dalam kondisi aman.

“Saya minta agar dipantau ketersediaan pangan strategis kita, supaya benar-benar aman,”ujar Gubernur, Senin (7/3/2022).

Gubernur berharap sudah memiliki langkah-langkah pengendalian di lapangan. Meliputi ketersediaan komoditas dan perkembangan fluktuasi harga. Ia menginstruksikan agar dilakukan upaya antisipatif agar stok pangan di Kaltara tetap tersedia dengan harga yang terjangkau. Misalnya, operasi gelar pangan murah di beberapa kabupaten/kota.

“OPD terkait seperti DPKP dan Disperindagkop – UKM (Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Mikro) Kaltara dapat saling berkoordinasi guna memikirkan langkah-langkah antisipatif,”jelas Gubernur.

Gubernur menjelaskan dari laporan DPKP Kaltara tercatat 11 komoditas pangan strategis masih dalam kondisi surplus pada minggu pertama bulan Maret 2022. Gubernur berharap ketersediaan komoditas bisa mencukupi kebutuhan masyarakat hingga bulan Ramadan dan Idulfitri.

Ia membeberkan, ketersediaan beras masih surplus 1.813,67 ton, jagung surplus 62,89 ton, bawang merah surplus 12,13 ton, bawang putih surplus 10,51 ton, cabai rawit merah surplus 0,30 ton, cabai besar surplus 15,36 ton.

Kemudian, telur ayam ras surplus 125,73 ton, daging ayam ras surplus 468,12 ton, daging sapi surplus 3,07 ton, minyak goreng surplus 32,39 ton dan gula pasir surplus 96,07 ton.

Melansir laman pertanian.go.id Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyebut ketersediaan daging sapi atau kerbau pada Maret – Mei 2022 sebanyak 234 ton. Adapun kebutuhan daging sebanyak 202 ribu ton. Sehingga, masih ada surplus 31.153,4 ton.

Ketersediaan daging terdiri dari sapi atau kerbau lokal 445 ribu ekor, atau setara daging 80 ribu ton. Lalu, sapi bakalan impor siap potong pada Maret-Mei sebanyak 143 ribu ekor atau setara daging 27,5 ribu ton, berikut daging sapi/kerbau beku impor sebanyak 95 ribu ton.

Mentan Syahrul menyebutkan yang terpenting ialah ketersediaan pangan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadhan. Namun soal harga, kata dia, walau bagaimana pun fluktuasi harga global tetap akan berpengaruh ke Indonesia.

“Tetapi kalau dilihat produktivitas ketersediaan (pangan) kita cukup. Termasuk daging sangat cukup,” katanya. (dkisp)

Artikel ini telah dibaca 134 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Menteri PDT Dijadwalkan ke Kaltara, Menginap Semalam di Tana Tidung

4 Juli 2025 - 18:57

Komitmen Pembangunan Pemuda, Gubernur Raih Penghargaan Indonesia Youth Award 2025

4 Juli 2025 - 14:05

Balikpapan Siap Menjadi Tuan Rumah Dekranas, Momentum Emas Perekonomian Lokal

4 Juli 2025 - 07:14

Menata Sepaku, Merawat Nusantara: Standar Tinggi Ditetapkan Sejak Awal

4 Juli 2025 - 06:15

Revitalisasi Pasar Rakyat, Pemkot Balikpapan Dorong Kemitraan Pemerintah dan Pedagang

4 Juli 2025 - 06:07

Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Soroti Dampak Lingkungan dan Tanggung Jawab Industri

4 Juli 2025 - 05:29

Trending di Daerah