TARAKAN – Waspada kebakaran hutan dan lahan dimusim kemarau, masyarakat diharapkan lebih berhati hati jika melakukan pembakaran dan pastikan api bekas pembakaran mati sebelum ditinggal.
Analisis Kebakaran Dinas Satpol PP dan Pmk Tarakan Hendri menjelaskan dalam sepekan ini terjadi tiga titik lokasi kebakaran lahan di wilayah Kecamatan Tarakan Utara dan Kecamatan Tarakan Timur, kejadian terjadi dalam waktu sehari pagi hingga malam.
‘’Pertama kebakaran lahan terjadi di Jalan Belalung Juata permai, kedua di dekat perumahan PNS blok c, dan ketiga kebakaran terjadi di jalan Amal Lama, tidak sampai meluas kebakaran dapat dipadamkan tim Pemadam Kebakaran Tarakan,’’ jelasnya.
Karena terjadi 2 titik kebakaran diwilayah kecamatan Tarakan Utara, tim pemadam tidak hanya dari sektor utara namun langsung dari Mako Praja dan PMK untuk melakukan pemadaman di lokasi, pemadaman berlangsung hingga sore dan malam hari.
‘’Khusus kebakaran di blok c perumahan PNS juata permai kami lakukan pemadaman hingga tengah malam hari sekitar pukul 12.00 wite, kebakaranya cukup besar karena terjadi dari sore hingga malam hari karena kondisi angin kencang kami eksekusi sekitar pukul 12.00 tengah malam,’’ ungkapnya.
Sementara untuk kebakaran di Jalan Amal lama kondisi lokasi terdapat batu bara maka hanya lahan yang dapat dipadamkan untuk di dalam batu bara masih tetap mengeluarkan asap dari bawah.
‘’Penanganan kebakaran batu bara tidak mudah harus dilakukan pengerukan menggunakan mesin excavator kemudian dibuatkan kolam diisi dengan air, melihat kondisi di lokasi tidak mungkin dilakukan karena berdekatan dengan jalan raya serta kondisinya curam,’’ paparnya.
Dari data yang dimiliki Dinas Satpol PP dan PMK Tarakan baru 3 titik api yang terpantau, namun melihat kondisi arah utara yang sedikit berkabut, kemungkinan ada titik api yang lain namun belum terpantau dan belum ada laporan dari masyarakat. (aii/spo).
