Menu

Mode Gelap

Daerah

2 Wakil Kaltara Masuk 6 Besar


					LOMBA TTG : Inovator dari Posyantek Pilar Batas menunjukkan fungsi salah satu peralatan yang dibuatnya pada Lomba TTG dan Posyantek Berprestasi 2019, belum lama ini.Poto: Humas pemprov Kaltara Perbesar

LOMBA TTG : Inovator dari Posyantek Pilar Batas menunjukkan fungsi salah satu peralatan yang dibuatnya pada Lomba TTG dan Posyantek Berprestasi 2019, belum lama ini.Poto: Humas pemprov Kaltara

TANJUNG SELOR – Utusan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) pada Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) dan Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) Berprestasi Tahun 2019 berhasil masuk nominasi 6 besar. Kaltara sendiri menempatkan 2 perwakilannya pada lomba gelaran Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes-PDTT) itu.

Yakni, hot mixer untuk membuat paving block limbah plastik buatan Suprapto, warga Kecamatan Bunyu, Kabupaten Bulungan. Dan, Posyantek Pilar Batas dari Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan yang dianggap telah berperan dalam mengoptimalkan sumber daya alam (SDA) dengan menciptakan peralatan yang dibutuhkan masyarakat, sekaligus meningkatkan perekonomian masyarakat.

Dikatakan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Kaltara Wahyuni Nuzband, utusan dari Kaltara memiliki keunggulan masing-masing. “Suprapto yang membuat hot mixer paving block limbah plastik, sejatinya dapat menjadi jawaban atas masalah sampah plastik yang meresahkan di wilayah pesisir Pantai Pulau Bunyu. Sampah ini belum terkelola dengan baik.

width"250"

Selain itu, sampah sejenis yang dibuang di TPA Bunyu hanya dibakar dan menimbulkan polusi udara,” urai Wahyuni. Keunggulan lainnya, dengan inovasi ini mampu membuka peluang kerja baru bagi masyarakat Bunyu.

width"400"
width"450"
width"400"

Sementara Posyantek Pilar Batas, dinilai cukup berperan dalam mengoptimalkan SDA serta meningkatkan partisipasi masyarakat, juga meningkatkan fungsi kelembagaan yang ada.

“Dengan kata lain, ini dapat mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat desa melalui berbagai temuan yang disesuaikan dengan potensi lokal,” tutup Wahyuni.

width"300"

Sebagai informasi, selain Kaltara, Provinsi Jawa Barat (Jabar) juga mengutus 2 perwakilannya pada lomba ini.(*/iik)

Artikel ini telah dibaca 36 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Sistem Resi Gudang Jaga Stabilitas Harga Rumput Laut Tarakan

9 Juni 2025 - 15:35

Cek Ada Diskon Tiket Pesawat Selama Libur Sekolah dari Tarakan

9 Juni 2025 - 14:40

Tidak Lolos PPPK, Honorer R2 dan R3 Menunggu Kepastian

9 Juni 2025 - 11:03

World Bank Apresiasi Pembangunan Hijau IKN: Perpaduan Konstruksi dan Alam yang Harmonis

8 Juni 2025 - 19:51

KPBU di IKN Semakin Diminati, Mendukung Percepatan Pembangunan di IKN

8 Juni 2025 - 17:22

Raih Penghargaan di Malaysia, Inovasi HOMC-95 Kilang Pertamina Unit Balikpapan Dapat Silver Medal dan Penghargaan Internasional ITEX 2025

8 Juni 2025 - 07:20

Trending di Daerah