TARAKAN – Cuaca buruk gelombang, angin kencang dan kabut yang menyelimuti perairan Tarakan, untuk alasan keselamatan selain penundaan keberangkatan speedboat, KSOP Kelas III Tarakan mengarahkan semua kapal untuk bersandar di Pelabuhan Tengkayu II Perikanan dan Pelabuhan Malundung, Jum’at (13/9/2019).
Kepala Seksi Keselamatan berlayar, penjagaan dan patroli KSOP kelas III Tarakan Syaharuddin mengatakan alasan pemindahan kapal dari pelabuhan Tengkayu I SDF ke dua Pelabuhan lainya dikarena dengan kondisi saat ini jika kapal tetap bersadar di SDF maka bisa pecah.
“Tidak mungkin kapal bersandar disitu (Pelabuhan Tengkayu I SDF) karena bisa pecah, maka kita arahkan untuk keselamatan karena memang Pelabuhan Tengkayu II Perikanan dan Pelabuhan Malundung adalah jalur evakuasi kondisi darurat,’’ jelas Syaharuddin.

Baca Juga : Cuaca Buruk, KSOP Tunda Keberangkatan Speedboat Reguler



KSOP Kelas III Tarakan juga telah menyiapkan seluruh anggota setiap kondisi cuaca ada perubahan semua harus stanby tanpa menunggu perintah, diperkirakan cuaca akan membaik disiang hari, setelah kondisi baik jalur pelayaran akan kembali dibuka.
“Sementara untuk kedatangan kapal dari luar, tetap kami sambut karena seperti tanjung selor, malinau jalur sungai bisa saja cuaca disana baik dan dalam perjalanan ada gelombang mau tidak mau kita sambut disini,’’ pungkasnya. (aii/iik)
