Menu

Mode Gelap

Daerah

Pelaku Karhutla akan Ditindak Tegas


					WASPADA KABUT ASAP : Pangdam VI/Mulawarman Letkol Inf. Aswin Kartawijaya, Kapolda Kaltara Brigjen Pol Indrajit berfoto bersama kepala Dinkes Kaltara Usman dan kepala pelaksana BPBD Kaltara H Mohammad Pandi, kemarin (17/9).Poto: Humas Pemprov Kaltara Perbesar

WASPADA KABUT ASAP : Pangdam VI/Mulawarman Letkol Inf. Aswin Kartawijaya, Kapolda Kaltara Brigjen Pol Indrajit berfoto bersama kepala Dinkes Kaltara Usman dan kepala pelaksana BPBD Kaltara H Mohammad Pandi, kemarin (17/9).Poto: Humas Pemprov Kaltara

TANJUNG SELOR – Upaya penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) ditanggapi serius. Pemerintah Provinsi (Pemprov) bersinergi dengan aparat Tentara Nasional Indonesia (TNI) serta Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam upaya tersebut.

Bahkan, peringatan keras dikeluarkan pihak keamanan. Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kaltara Brigjen Pol. Indrajit menuturkan bahwa telah dikeluarkan maklumat mengenai larangan pembakaran hutan dan lahan di Kaltara pada Agustus lalu. “Semua upaya pembukaan lahan dan hutan lewat teknik pembakaran akan ditindak tegas aparat kepolisian.

Ditindak secara hukum, tentunya,” kata Kapolda saat menghadiri video conference (Vicon) terkait penanganan kabut asap yang dilaksanakan Komando Daerah Militer (Kodam) VI/Mulawarman di Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 0903/Tanjung Selor, Selasa (17/9).

width"250"
Infografis

Di kesempatan tersebut, Dandim 0903/Tanjung Selor Letkol Inf. Aswin Kartawiajaya melaporkan, terdapat 18 titik api di wilayah Bulungan. Tindak lanjutnya, berupa pemadaman yang melibatkan 100 personel TNI, 150 personel Polri, 1 personel BPBD kabupaten, 15 personel pemadam kebakaran (Damkar), 25 perwakilan perusahaan dan sekitar 75 perwakilan.

width"400"
width"450"
width"400"

“Sarana pendukung pemadaman, diantaranya mobil damkar 5 unit, 4 unit truk TNI-BPDB Kaltara, 4 unit truk tangki BPBD Bulungan, dan 5 unit truk perusahaan. Selain itu, pemadaman juga memakai pompa air gendong sebanyak 50 unit,” ungkap Aswin.

Dengan upaya tersebut, 94 hektare lahan terbakar berhasil dipadamkan. Itu tersebar di 5 kecamatan, yakni Tanjung Palas Timur, Tanjung Palas, Peso, Sekatak dan Sesayap. “Saat ini, masih ada wilayah yang sedang dalam penanggulangan yaitu Tanjung Palas Timur 6 titik (35 hektare), Tanjung Palas 2 titik (5 hektare), Peso 2 titik (4 hektare), Sekatak 1 titik (4 hektare), dan Sesayap 2 titik (6 hektare),” jelasnya.

width"300"

Dilaporkan juga oleh kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltara H Mohammad Pandi, kabut asap yang menyelimuti sejumlah wilayah di Kaltara, sebagian besar disebabkan pembukaan lahan dengan cara membakar. “Ini biasa dilakukan di penghujung kemarau,” urai Pandi.

Atas hal itu, Pandi mengimbau kepada masyarakat juga pihak perusahaan untuk menghentikan pembakaran hutan dan lahan. “Sesuai data BMKG, pada hari ini terpantau 1 hotspot di Kaltara,” urainya.

Di tempat lain, kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltara Taupan Madjid mengungkapkan bahwa arus transportasi udara sempat terganggu oleh kabut asap. Bahkan beberapa bandara di Kaltara harus ditutup. “Hari ini (kemarin, Red.), penerbangan sudah on schedule namun sangat disarankan berangkat pagi atau malam,” tutup Taupan.(*/iik)

 

Artikel ini telah dibaca 51 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Raih Penghargaan di Malaysia, Inovasi HOMC-95 Kilang Pertamina Unit Balikpapan Dapat Silver Medal dan Penghargaan Internasional ITEX 2025

8 Juni 2025 - 07:20

Cucu Ki Hajar Dewantara Kembangkan Pendidikan Bertaraf Internasional

7 Juni 2025 - 22:30

Sapi Presiden Disembelih hasilkan 400 KG untuk Warga Balikpapan Barat

7 Juni 2025 - 16:42

Tanggapi Aspirasi Mahasiswa Hukum, Dishub Balikpapan Revisi Aturan Kendaraan Berat Demi Keselamatan Jalan

7 Juni 2025 - 14:30

Rahmawati Zainal: Evaluasi Tambang Nikel Penting Demi Menyelamatkan Ekowisata Raja Ampat

7 Juni 2025 - 14:15

Telkomsel Bagikan Hewan Kurban ke Lebih dari 600 Titik Prioritas di Seluruh Penjuru Indonesia, Sambungkan Senyuman di Momen Iduladha 1446 H

6 Juni 2025 - 21:14

Trending di Daerah