TARAKAN – Mulai awal Tahun 2020 Pemerintah Kota Tarakan bakal menerapkan parkir elektronik diseluruh titik parkir yang ada di Kota Tarakan. Juru parkir yang berjaga nanti bakal diberikan gaji sebesar 2 juta rupiah setiap bulannya.
Walikota Tarakan Khairul mengatakan dari sosialisasi yang disampaikan ke jukir semuanya menerima hanya saja kendalanya tidak semua jukir memiliki handphone android dan bisa menggunakanannya.
“Memang kalau perubahan dengan elektronik kadang-kadang masih ada yang gaptek (gagal teknologi) ini perlu adanya pelatihan dan pembinaan secara inten. Apalagi jukir ada yang sudah berusia lanjut,†kata Khairul saat ditemui Fokusborneo.com usai memberikan sosialisasi kepada jukir di ruang Imbaya Kantor Pemkot Tarakan, Sabtu (12/10/19).
Masa transisi selama tiga bulan kedepan ini jukir masih menjalankan tugasnya seperti biasa dan akan diberikan bimbingan penggunaan sistem E-Parkir. Setelah diberlakukan sistem E-parkir para jukir setiap bulannya bakal menerima gaji 2 juta rupiah.
“Jukir ini nantinya akan menjalankan tugasnya menggunakan smartphone miliknya untuk mencatat semua kendaraan yang sedang diparkir. Cuma mereka ada yang tidak punya smartphone ini masih akan didiskusikan bersama,†jelasnya.
Selama masa uji coba akan dilihat kekurangan dan kelemahan dalam penerapan E-parkir. Kekurangan ini nantinya bakal diperbaiki agar penerapannya bisa sempurna.
“Inikan masih belum dilakukan ujicoba makanya kelihatannya seperti berat. Saat diperkenalkan aplikasinya waktu sosialisasi para jukir sepertinya bingung. Praktek langsung ini yang akan di uji cobakan kepada jukir selama tiga bulan masa transisi supaya mereka mengerti dan paham,†ungkapnya.
Selama penerapan E-parkir ada pengawas yang memberikan pendampingan kepada jukir. Penerapan E-parkir diperlakukan mulai januari 2020 sesuai dengan sistem penggajian yang akan diberikan pemkot Tarakan kepada jukir.
“Saat diterapkan E-parkir jukir tidak hanya mendapatkan gaji sebesar 2 juta rupiah tetapi juga jaminan kesehatan seperti BPJS kesehatan dan ketenagakerjaan,†tegasnya.
Discussion about this post