• About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Fokus Borneo
Advertisement
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
Fokus Borneo
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini
Home Daerah

Dimulai 2020, Pembangunan KBM Tahap I Ditarget 5 Tahun

by Redaksi
13 April 2020 11:14
in Daerah
A A
0
Bapelkes Diharapkan Fungsional Tahun ini

TANJUNG SELOR – Pengembangan Kota Baru Mandiri (KBM) Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan akan dibagi kedalam 4 tahapan. Tahap I, fokus pada pemanfaatan lahan seluas 36 hektare dalam 5 tahun pertama.

Di mana 2019 menjadi tahun nol, dan tahun ini menjadi tahun pertama dimulainya sejumlah kegiatan fisik di lokasi KBM untuk tahap pertama. Dilanjutkan dengan melengkapi kebutuhan infrastruktur di kawasan pusat pemerintahan seluas 811 hektare serta pengembangan di kawasan prioritas 2.079 hektare. Lalu, melengkapi pengembangan infrastruktur di lahan 11.390 hektare.

Baca Juga

Harmoni di Perbatasan, 26 Tahun Nunukan Bergerak dengan Energi Baru

Pemprov Resmi Luncurkan Program Kaltara Terang di Perbatasan Negeri di Desa Linsayung, Nunukan

Judo dan Taekwondo Kaltara Siap Tempur di PON Beladiri Kudus

Bupati Tana Tidung Hadiri Rakornas TPAKD 2025: Dorong Akses Keuangan Merata ke Pelosok Daerah

Konsep pengembangan kawasan tersebut sebagai dasar dalam pembangunan 5 tahun pertama (2020-2024). Di mana prioritasnya, adalah pengembangan pusat pemerintahan seluas 376 hektare yang didukung fasilitas seperti blok hunian tapak dan hunian vertikal. Selain itu, untuk mengantisipasi genangan ataupun banjir maka akan disediakan Ruang Terbuka Hijau (RTH) serta dibangun polder air atau kolam retensi di tahap awal.

“Penerapan pola grid dan prinsip densifikasi (pemadatan) penggunanaan lahan diharapkan dapat membuat aktivitas kawasan pemerintahan lebih ramai dan hidup karena penggunaan ruang juga lebih efisien dan optimal,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Kawasan Permukiman (DPUPR-Perkim) Kaltara Sunardi yang didampingi Kepala Bidang Tata Ruang Panji Agung, baru-baru ini.

Lebih jauh, konsep pengembangan tersebut didasarkan pada hasil review masterplan KBM Tanjung Selor. Sekaligus merupakan salah satu isi dari hasil penyusunan strategi implementasi keterpaduan infrastruktur PUPR dan non PUPR Kota Baru Tanjung Selor dalam Master Plan dan Development Plan (MPDP) yang dilaksanakan Pusat Pengembangan Kawasan Perkotaan Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera) pada Februari lalu.

“Mengutip isi MPDP itu, konsep pengembangan kawasan ini merupakan hasil review masterplan KBM Tanjung Selor. Konsep tersebut berisi penajaman rencana terpadu dan sinkroniasi program serta pentahapan program. Dimana, pada konsep pengembangan kawasan ini juga dilakukan analisis terhadap proyeksi penduduk dan kebutuhan infrastruktur,” tutur Sunardi.

Konsep pengembangan kawasan ini juga berisi hasil kesepakatan dengan beberapa kementerian/lembaga maupun instansi pemda terkait yang tercantum dalam Instruksi Presiden (Inpres) No. 9/2018 tentang Percepatan Pembangunan Kota Baru Mandiri Tanjung Selor serta masyarakat yang mengadopsi konsep smart and sustainable city.

Sebagai informasi, dalam rangka mendukung pemerataan pertumbuhan ekonomi regional dan nasional, pemerintah telah menetapkan pembangunan 10 + 1 Kota Baru Publik Mandiri dan Terpadu yang tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) No. 2/2015 tentang RPJMN 2015-2019.

Pembangunan Kota Baru Publik Mandiri dan Terpadu tersebut meliputi 10+1 kota yaitu Pontianak, Banjar Baru, Padang, Palembang, Maja, Manado,Makassar, Sorong, Sofifi, Jayapura dan Tanjung Selor.(humas)

Tags: KaltaraKBMKota Baru ManKota Baru Mandiri Tanjung SelorPemprov Kaltara
Share6TweetSendShareSend

Berita Lainnya

Harmoni di Perbatasan, 26 Tahun Nunukan Bergerak dengan Energi Baru
Daerah

Harmoni di Perbatasan, 26 Tahun Nunukan Bergerak dengan Energi Baru

12 Oktober 2025 19:00
Daerah

Pemprov Resmi Luncurkan Program Kaltara Terang di Perbatasan Negeri di Desa Linsayung, Nunukan

12 Oktober 2025 07:50
Daerah

Judo dan Taekwondo Kaltara Siap Tempur di PON Beladiri Kudus

11 Oktober 2025 12:05
Daerah

Bupati Tana Tidung Hadiri Rakornas TPAKD 2025: Dorong Akses Keuangan Merata ke Pelosok Daerah

11 Oktober 2025 09:58
Daerah

Biro Hukum Kaltara Siap Tempuh Jalur Hukum Terkait Pemberitaan Perdin Rp185 Miliar

11 Oktober 2025 06:35
Daerah

Tani Merdeka Indonesia Resmi Hadir di Kaltara, Jufri Budiman Siap Pimpin Gerakan Petani dan Nelayan

10 Oktober 2025 20:31
Next Post
Bapelkes Diharapkan Fungsional Tahun ini

Gubernur Instruksikan DPK Berkantor di Perpusda

Bantu Masyarakat, Persit KCK Cab XIX Dim 0907/Trk Bagikan Masker Gratis

Bantu Masyarakat, Persit KCK Cab XIX Dim 0907/Trk Bagikan Masker Gratis

Petugas Medis RSUKT, Keluhkan Minimnya Ruang Istirahat, APD dan Masker N95

Petugas Medis RSUKT, Keluhkan Minimnya Ruang Istirahat, APD dan Masker N95

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Terlaris

  • PSHT Turut Meriahkan Pawai Budaya, Bawa Ratusan Anggota Tampilkan Seni Bela Diri Tradisional

    PSHT Turut Meriahkan Pawai Budaya, Bawa Ratusan Anggota Tampilkan Seni Bela Diri Tradisional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Permendagri 23/2024, BUMD Air Minum Wajib Kontribusi Layanan Publik Tidak Hanya Keuntungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PDAM Tarakan Sambut Permendagri Baru, Gaji Direksi Hingga Pegawai Kini Berbasis Pendapatan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penurunan Dana Bagi Hasil Jadi Sorotan APPSI, Kaltim Salah Satu Daerah Paling Terdampak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Festival Irau ke-11 Dibuka, DPRD Tarakan Apresiasi Upaya Malinau Lestarikan Tradisi dan Seni Lokal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Fokus Borneo

Ikuti Kami

Rubrik

  • Advetorial
  • Daerah
  • Derap Nusantara
  • Ekonomi
  • Energi
  • Fokus
  • Hiburan
  • IKN
  • KPH Tarakan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Otomotif
  • Parlemen
  • Pemkab Bulungan
  • Pemkab Malinau
  • Pemkab Nunukan
  • Pemkab Tana Tidung
  • Pemkot Balikpapan
  • Pemkot Tarakan
  • Pemprov Kaltara
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sosial Budaya
  • TNI Polri
  • Travel
  • Video

Recent News

Pentingnya Standardisasi Satu Bahasa QRIS Dan Prinsip 3S Dalam Implementasi QRIS

Pentingnya Standardisasi Satu Bahasa QRIS Dan Prinsip 3S Dalam Implementasi QRIS

12 Oktober 2025 23:01

Kontingen Kaltara Unjuk Gigi di PON Bela Diri 2025 Kudus

12 Oktober 2025 20:48
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
    • Kuliner
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP