Menu

Mode Gelap

Daerah

Ular Piton 4 Meter, Kembali Muncul di Gang 45 Sebengkok


					Tim Damkar dan Penyelamatan Tarakan Berhasil Evakuasi Ular Piton Panjang 4 Meter. foto: Istimewa/Damkar Tarakan Perbesar

Tim Damkar dan Penyelamatan Tarakan Berhasil Evakuasi Ular Piton Panjang 4 Meter. foto: Istimewa/Damkar Tarakan

TARAKAN – Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tarakan kembali berhasil evakuasi ular jenis piton dengan panjang 4 meter untuk kedua kalinya dilokasi yang sama, yakni Jalan Diponegoro, RT 32 Gang 45 Kelurahan Sebengkok, Minggu (9/8/2020).

Kasi Damkar dan Penyelamatan Tarakan, Irwan mengungkapkan, sekitar pukul 08.30 salah satu warga kelurahan Sebengkok atas nama Arif melaporkan bahwa ada seekor ular jenis piton muncul di kolong bawah rumahnya.

Selenajutnya setelah laporan diterima tim langsung mempersiapkan peralatan dan menuju lokasi keberadaan ular tersebut.

width"250"

“Tim Damkar dan Penyelamatan berjumlah 8 orang menuju lokasi untuk evakuai ular,” ungkapnya.

width"400"
width"450"
width"400"

Irwan mengatakan, kondisi di lapangan sangat menyulitkan untuk melakukan evakuasi ular, karena ular piton tersebut bersembunyi di bawah kolong rumah di sela sela bebatuan dan tumpukan balok balok bekas.

“Setelah bebatuan dan balok di pinggirkan mulai lah perlahan dan hati hati mencari cela untuk menarik ular tersebut keluar dari kolong rumah,” katanya.

width"300"

Kurang lebih satu jam, ular berhasil di amankan dengan ukuran panjang 4 meter dan berdiameter 2,5 cm.

“Kurang lebih 1 jam karena medan sangat sulit dan evakuasi ular ini sudah kedua kalinya dengan alamat rumah yang sama,” terangnya.

Baca Juga:

Selama kurun waktu kurang lebih 3 bulan, tim Damkar dan Penyelamatan kota Tarakan mengevakuasi ular khususnya jenis piton sebanyak 35 kali.

“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat kota Tarakan agar selalu menjaga kebersihan lingkungan rumah agar tidak di jadikan sarang ular atau hewan liar lainnya,” imbaunya.

Munculnya ular karena faktor alam habitatnya ular sudah terusik, dan ditambah pemukiman yang kotor tidak bersih mengundang banyaknya hewan liar tumbuh ditempat tersebut. (wic/iik)

Artikel ini telah dibaca 334 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

IKN Masuki Tahap Kedua: Kepala Otorita IKN Tegaskan Komitmen dan Tata Kelola Pembangunan

20 Juni 2025 - 19:12

Aksi Donor Darah Perwira KPB bersama PMI Balikpapan, Wujud Kepedulian Sosial dan Budaya Sehat

20 Juni 2025 - 16:57

Gubernur Minta Dukungan Pemerintah Pusat, Dorong Pengembangan Pariwisata Kaltara

20 Juni 2025 - 16:46

Lirik Pemanfaatan Sampah Organik, PT Pertamina EP Sangatta Gelar Pelatihan Budidaya Maggot

20 Juni 2025 - 15:05

Polda Kaltara Tetapkan Tersangka Oknum Polisi Curi Barang Bukti 7 Gram Sabu

20 Juni 2025 - 06:20

Bangun IKN dengan Data, Otorita IKN Mulai Pelatihan Pendataan Penduduk

19 Juni 2025 - 23:09

Trending di Daerah