Menu

Mode Gelap

Daerah

Penuhi Arahan Presiden, PKK Gelar Gebrak Masker


					Menandai dimulainya Gebrak Masker, Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie secara simbolis menyerahkan bantuan masker kepada TP PKK dan sejumlah stakeholder terkait, Senin (17/8). Foto : Humas Pemprov Kaltara Perbesar

Menandai dimulainya Gebrak Masker, Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie secara simbolis menyerahkan bantuan masker kepada TP PKK dan sejumlah stakeholder terkait, Senin (17/8). Foto : Humas Pemprov Kaltara

TANJUNG SELOR – Secara simbolis, Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr H Irianto Lambrie menyerahkan bantuan masker kepada TP PKK dan beberapa stakeholder yang menandai dimulainya Gerakan Bersama Memakai (Gebrak) Masker, usai upacara peringatan Detik-Detik Proklamasi di Lapangan Agatis Tanjung Selor, Bulungan, Senin (17/8).

Kegiatan ini merupakan tindaklanjut atas arahan Presiden Joko Widodo yang disampaikan pada 3 Agustus 2020 tentang keterlibatan TP PKK dalam perubahan perilaku di masa pandemi Covid-19 yang kemudian diwujudkan dalam bentuk kegiatan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagal mitra kerja TP PKK Pusat. ”Dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan, Hari ini TP PKK bersama beberapa organisasi bergerak untuk membagikan masker di beberapa tempat dengan aktifitas tinggi,” kata ketua TP PKK Kaltara, Hj Rita Ratina Irianto.

width"300"

PKK, lanjut Rita, memiliki fungsi penting dalam mensosialisasikan hal itu kepada masyarakat agar program tersebut dapat berjalan maksimal guna melindungi masyarakat dari penularan Covid-19. “Dengan selalu berusaha menerapkan protokol kesehatan seperti cuci tangan pakai sabun, hindari keramaian dan gunakan masker, kita telah memberi contoh yang baik kepada keluarga dan masyarakat sekitar,” tuturnya.

Rita menjelaskan, kegiatan ini juga dipicu oleh terus meningkatnya masyarakat yang terpapar Covid-19 sehingga diharapkan masyarakat dari semua organisasi dan golongan dapat mengambil bagian untuk melakukan pencegahan dengan melaksanakan anjuran pemerintah melalui adaptasi kebiasaan baru.

“Adaptasi kebiasaan baru merupakan solusi yang ditawarkan pemerintah guna memutuskan penyebaran Covid-19. Dan, dengan memotivasi masyarakat untuk menerapkan protocol tersebut akan memperkuat upaya pencegahan penularan Covid-19,” tutupnya.(humas)

Artikel ini telah dibaca 43 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

CIMB Niaga Kembali Raih Penghargaan Top 50 Perusahaan Terbuka ASEAN Terbaik

26 Juli 2025 - 22:12

Silaturahmi Budaya JMSI di Mandailing Natal, Teguh Santosa Apresiasi Kearifan Lokal

26 Juli 2025 - 20:54

Remaja di Sebatik Diduga Bakar Rumah Orang Tua, Kesal Ponsel Disita

26 Juli 2025 - 19:48

Dukung Asta Cita, Dewan Komisaris Pertamina Tinjau Program TJSL Kilang Pertamina Unit Balikpapan

26 Juli 2025 - 17:29

Poltekba Tawarkan Solusi Murah Produksi Pakan Ikan Lewat Energi Terbarukan

26 Juli 2025 - 13:05

Ramah Tamah Bersama Pegiat Fornas Kaltara, Gubernur Targetkan Masuk 10 Besar

26 Juli 2025 - 10:35

Trending di Daerah