TARAKAN – Sebelum terjun melaksanakan kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-109 di Kelurahan Karang Harapan Kota Tarakan, seluruh personil sudah dilakukan rapid tes.
Rapid tes dilakukan untuk memastikan seluruh prajurit yang tergabung dalam satgas TMMD dalam kondisi sehat atau tidak terpapar Covid-19. Mengingat situasi saat ini masih dalam kondisi pandemi Covud-19.
Komandan Satgas TMMD ke-109 Tarakan, Letkol Inf Eko Antoni Chandra Lestianto menegaskan, seluruh personil TMMD yang terdiri dari TNI/Polri sebanyak 85 orang sudah dilakukan rapid tes.
“Semua personil sudah kami rapid tes. semua hasilnya non reaktif dan mereka yang sehat-sehat, artinya tidak terpapar Covid-19,” ujarnya, Jum’at (2/10/2020).
Lebih lanjut, Ia menuturkan jika ada yang reaktif belum bisa dikatakan positif Covid-19, dan tentunya yang personil akan diistirahatkan terlebih dahulu sampai kondisinya fit.
“Intinya kami datang kesana (lokasi TMMD) itu dengan kondisi sehat dan memberikan keyakinan kepada masyarakat
bahwa personil yang datang dalam keadaan sehat,” tegasnya.
Dengan kondisi yang sehat, personil TMMD yang datang ke lokasi tidak menimbulkan kecemasan sendiri bagi masyarakat, “Tidak ada kecemasan bahwa orang baru datang sudah di rapid belum, kondisi kesehatan nya bagaimana paling tidak itu sudah terjawab semua, paling tidak satgas tidak terpapar,” tuturnya.
Lokasi TMMD ke-109 tahun 2020 di Kota Tarakan dilaksanakan di Kelurahan Karang Harapan khususnya RT 12 dan RT 16, dan diketahui bahwa wilayah tersebut zona hijau Covid-19.
Saat ini TMMD sedang berjalan dan terus dikebut pengerjaanya seperti sasaran fisik pembangunan jalanan 1.100 meter, jembatan permanen, renovasi Masjid dan Gereja. (wic/Iik)
Discussion about this post