• About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Fokus Borneo
Advertisement
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
Fokus Borneo
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini
Home Daerah

Tingkatkan Produksi Pangan, BI Gandeng Pemkab Bulungan Tanam Padi Gunakan Metode Hazton

by Redaksi
26 Juni 2021 23:09
in Daerah
A A
0

BULUNGAN – Dalam rangka meningkatkan kapasitas produksi komoditas pangan strategis Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), khususnya di Kabupaten Bulungan, Kantor Perwakilan Bank Indonesia ( KPwBI) Provinsi Kaltara bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan menyelenggarakan Tanam perdana padi menggunakan metode Hazton, Sabtu (26/6/21).

Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Sajau Hilir Kecamatan Tanjung Palas Timur, Kabupaten Bulungan. Pada kesempatan yang baik tersebut juga telah dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman antara KPwBI Provinsi Kaltara dan Pemkab Bulungan terkait pengembangan komoditas pertanian, perkebunan dan peternakan di wilayah Kabupaten Bulungan yang disaksikan juga oleh Gubernur Provinsi Kaltara Zainal Arifin Paliwang.

Baca Juga

Supermoon Picu Banjir Rob di Tarakan, Diperkirakan Berakhir 10 November

Sumur Baru Ulu Direhabilitasi, Debit Air Meningkat Signifikan

Pemkot Balikpapan Gelar Rapat Gugus Tugas Kota Layak Anak, Perkuat Perlindungan Perempuan dan Anak di Tingkat RT

Balikpapan Fokus Tingkatkan Kesehatan dan Kesejahteraan Anak


Berdasarkan data yang diperoleh Bank Indonesia, petani di Sajau Hilir menghasilkan padi 5 ton/ha, hampir menyamai produktivitas nasional sekitar 5,7 Ton/ha. Namun, secara keseluruhan produktivitas padi Kab. Bulungan rata-rata masih di angka 3 – 4 ton/ha atau masih dibawah produktivitas nasional.

Kegiatan ini adalah salah satu upaya KPwBI Provinsi Kaltara dengan menggandeng Pemkab Bulungan untuk meningkatkan ketahanan pangan di daerah Bulungan dan Kaltara, serta kedepan untuk mewujudkan Kaltara sebagai daerah penyokong Ibu Kota Negara.

Sebelum tanam perdana ini dilaksanakan, pada tanggal 19 Juni 2021 lalu, KPwBI Provinsi Kaltara juga telah mengawali rangkaian kegiatan ini dengan penyelenggaraan sekolah lapang bagi kelompok tani di sekitar Desa Sajau Hilir, Kecamatan Tanjung Palas Timur. Pada sekolah lapang tersebut salah seorang penemu metode Hazton, Anton Komarruddin, dihadirkan sebagai narasumber dan langsung berinteraksi dengan para petani.

Berbeda dengan sistem tanam konvesional yang telah dilakukan, untuk metode Hazton sendiri memiliki masa persemaian yang lebih lama, yaitu sekitar umur 25 –30 hari. Selanjutnya, bibit padi tersebut ditanam hingga 25 sampai 30 bibit padi per lubang tanam. Metode padi Hazton telah sukses diterapkan di berbagai wilayah di Indonesia.

Metode ini telah terbukti di berbagai daerah mampu meningkatkan 2-3 kali lipat dari produktivitas sebelumnya, sehingga diharapkan para petani Bulungan dapat mengambil contoh dan menerapkannya pada lahan pertaniannya.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala KPwBI Provinsi Kaltara, Yufrizal, Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang, Bupati Bulungan Syarwani, Wakil Bupati Bulungan, Ingkong Ala, Kepala BPTP Provinsi Kaltim, Komandan Kodim 0903 Tanjung Selor, dan para kelompok tani yang berada di Bulungan.

Dalam sambutannya, Yufrizal menyampaikan bahwa pihaknya terus berupaya mendorong peningkatan kapasitas produksi beras di Kabupaten Bulungan sebagai salah satu komoditas pangan strategis Provinsi Kalimantan Utara.

“Pengembangan klaster komoditas ketahanan pangan erat kaitannya dalam rangka pengendalian inflasi. Berdasarakan Data Laporan Survei Volume Penjualan Beras Provinsi Kaltara Tahun 2020 dari BPS, konsumsi beras per Kapita Provinsi Kalimantan Utara adalah 5.88 kg per bulan per kapita. Dengan jumlah penduduk Kaltara mencapai 742.245 jiwa (data sensus 2020) maka kebutuhan beras Provinsi Kaltara adalah 52.372 ton beras. Adapun produksi beras Kaltara pada tahun 2020 lalu 19.802 ton,” ujar Yufrizal.

“Hal ini menunjukkan bahwa pada tahun 2020 terjadi defisit beras Kaltara yang harus dipenuhi dari pasokan luar daerah. Dengan demikian, apabila produksi tahun 2021 ini masih sama dengan tahun lalu, ditambah dengan pertumbuhan jumlah penduduk setiap tahun, maka Kaltara akan mengalami defisit beras yang cukup besar,” tambah Yufrizal.

“Dengan luas panen padi tahun 2020 lalu yang mencapai 9.883 ha, maka apabila seluruh metode konvensional dikonversi menjadi metode Hazton, dengan asumsi hasil Hazton mencapai 6 – 8 ton, maka Kaltara setidaknya dapat memproduksi kurang lebih 59.298 – 79.064 ton/tahun gabah kering atau sekitar 34.974– 46.632 ton/tahun beras. Dengan peningkatan produksi dari 19.802 ton menjadi 34.974 s.d 46.632 ton per tahun tersebut, maka defisit komoditas beras di Kalimantan Utara dapat dikurangi hingga 15.174 s.d 26.830 ton/tahun,”  tutur Yufrizal

Lebih lanjut Yufrizal juga berharap metode ini dapat direplikasi di wilayah lain di Provinsi Katara. “Kami berharap dengan adanya bukti peningkatan produktivitas budidaya menggunakan metode hazton ini nantinya, maka metode yang sama dapat direplikasi di lahan-lahan pertanian yang ada di wilayah Provinsi Kalimantan Utara untuk meningkatkan produktivitas komoditas pangan strategis Kaltara,” sambung Yufrizal.

Gubernur Kaltara  Zainal Arifin Paliwan menyampaikan apresiasi Kepada Bank Indonesia yang telah menginisiasi pengenalan metode baru yang dapat diterapakan oleh petani padi yang ada di Kalimantan Utara.

“Melalui program ini, kami berharap Bulungan yang merupakan lumbung padi di Kaltara dapat meningkatkan produktivitas hasil panen padi untuk memenuhi swasembada beras provinsi dan bisa menjadi salah satu komoditas utama yang bisa diekspor ke luar daerah, serta mendukung Kaltara menjadi daerah penyokong Ibu Kota Negara ke depan,” pungkas Zainal.

Lebih lanjut Zainal mengharapkan agar tenaga kerja dan petani perusahaan komoditas utama seperti kelapa sawit yang ada di Kaltara dapat mengkonsumsi padi dari Kaltara, khususnya yang ada di Bulungan.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Bulungan, Syarwani, menyampaikan apresiasi kepada Bank Indonesia yang telah menginisiasi pengenalan metode baru yang dapat diterapkan oleh petani di Kabupaten Bulungan.

“Melalui program ini, kami berharap tingkat produktivitas petani dapat meningkat. Selain itu, diharapkan seluruh dinas di Bulungan khususnya dan Kaltara umumnya dapat menggunakan padi Bulungan, sehingga memberikan contoh kepada masyarakat Kaltara untuk mengkonsumsi padi produksi Bulungan. Program ini merupakan salah satu bagian dari upaya Pemkab Bulungan untuk memastikan ketercukupan pangan dan daulat pangan di Bulungan serta mendukung program pangan dari Provinsi Kaltara dan proyek-proyek percontohan dari Bank Indonesia,” pungkas Syarwani.

Pada kesempatan tersebut sebagai bagian dari Program Sosial Bank Indonesia, juga diserahkan secara simbolis bantuan sarana produksi pertanian berupa 1 (satu) unit Power Threaser dan 2 (dua) Power Sprayer kepada Kelompok Tani Daya Karya dari Sajau Hilir. Sejalan dengan rangkaian kegiatan ini diharapkan bantuan sarana produksi pertanian tersebut dapat dimanfaatkan para petani yang tergabung dalam kelompok tani sehingga lebih efektif dan efisien dalam meningkatkan hasil panennya ke depan.(**)

Sumber : Humas Bank Indoensia

Tags: Bank IndonesiaBIborneoBulunganFbFokusborneofokusborneoPadiProduksi pangan
ShareTweetSendShareSend

Berita Lainnya

Daerah

Supermoon Picu Banjir Rob di Tarakan, Diperkirakan Berakhir 10 November

7 November 2025 21:55
Daerah

Sumur Baru Ulu Direhabilitasi, Debit Air Meningkat Signifikan

7 November 2025 17:54
Balikpapan Fokus Tingkatkan Kesehatan dan Kesejahteraan Anak
Daerah

Pemkot Balikpapan Gelar Rapat Gugus Tugas Kota Layak Anak, Perkuat Perlindungan Perempuan dan Anak di Tingkat RT

7 November 2025 15:03
Balikpapan Fokus Tingkatkan Kesehatan dan Kesejahteraan Anak
Daerah

Balikpapan Fokus Tingkatkan Kesehatan dan Kesejahteraan Anak

7 November 2025 14:58
Daerah

Tana Tidung Kids Got Talent, Ajang Cetak Generasi Kreatif Sejak Dini

7 November 2025 14:07
Perhimpunan Bawe Paser Balikpapan Sosialisasikan Pencegahan Stunting dan Edukasi Gizi Anak
Daerah

Perhimpunan Bawe Paser Balikpapan Sosialisasikan Pencegahan Stunting dan Edukasi Gizi Anak

7 November 2025 12:15
Next Post

Bersama KH Munawar Ghazali AL Banjari, Bupati Ibrahim Ali Gelar Doa Kelancaran Pembangunan Pusat Pemerintahan

Warga Malinau Antusias Ikuti Serbuan Vaksinasi Covid-19

Kasus Covid-19 Meningkat, Usulan Munas Kadin Ditunda Menguat

Waspada Lonjakan Covid-19 Tak Terbendung, Munas Kadin di Zona Merah

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Terlaris

  • Warga Tawarkan Damai Jual Lahan Rp500 Ribu per Meter, PT PRI Pilih Jalur Appraisal

    Warga Tawarkan Damai Jual Lahan Rp500 Ribu per Meter, PT PRI Pilih Jalur Appraisal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • “Anak Sekecil Itu Disuruh Jadi Wapres”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tiga Tersangka Kasus Korupsi KUR di Bank BUMN Ditahan, Termasuk ASN Pemalsu Data Kependudukan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kado Sumpah Pemuda, Pemkot Tarakan Apresiasi 21 Tokoh Muda Inspiratif Tahun 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kontroversi “Pesantren” Jati Diri Bangsa: Antara Nama, Nilai, dan Masa Depan Pendidikan Multikultural di Kalimantan Utara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Fokus Borneo

Ikuti Kami

Rubrik

  • Advetorial
  • Daerah
  • Derap Nusantara
  • Ekonomi
  • Energi
  • Fokus
  • Hiburan
  • IKN
  • KPH Tarakan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Otomotif
  • Parlemen
  • Pemkab Bulungan
  • Pemkab Malinau
  • Pemkab Nunukan
  • Pemkab Tana Tidung
  • Pemkot Balikpapan
  • Pemkot Tarakan
  • Pemprov Kaltara
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sosial Budaya
  • TNI Polri
  • Travel
  • Video

Recent News

Supermoon Picu Banjir Rob di Tarakan, Diperkirakan Berakhir 10 November

7 November 2025 21:55

Kapolda Kaltara Kunjungi dan Beri Bantuan kepada Korban Gempa di Kota Tarakan

7 November 2025 21:42
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
    • Kuliner
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP