SEKATAK – Tingginya aliran air sungai Sekatak dibarengi dengan air laut pasang, menyebabkan sebagian wilayah di Kecamatan Sekatak, Kabupaten Bulungan, terendam banjir, Rabu (15//12/21). Ketinggian air, bahkan mencapai 2 meter.
Ada 9 Desa di Kecamatan Sekatak yang terdampak banjir. Tidak hanya merendam rumah warga, banjir juga menggenangi jalanan.
Bahkan, untuk keluar rumah warga terpaksa harus menggunakan perahu kayu agar bisa melintasi air banjir.
“Banjir ini dari pagi. Memang tadi malam hujan tapi gak terlalu deras perkiraan di hulu yang hujan deras,” ujar Boby salah satu warga RT 1 Desa Sekatak Buji, Kecamatan Sekatak yang juga rumahnya terendam air.
Air banjir yang merendam rumah warga dan jalanan tersebut di Sekatak ini, ketinggiannya bervariasi mulai 50 centimeter sampai 2 meter.
“Kalau dirumah saya ketinggiannya cuma 50 centimeter tapi rumah teman saya sampai 2 meter informasi,” kata Boby.
Banjir ini baru kembali terjadi lagi tahun ini setelah sebelumnya pernah terjadi 5 tahun lalu. Akibat banjir tersebut, membuat ratusan rumah warga dengan sekitar 500 Kepala Keluarga terendam air.
“Hampir rata dipinggir sungai Sekatak semua kebanjiran. Mudahkan-mudahan saja cepat surut tidak naik lagi airnya,” ungkap Boby.(Mt)
