TARAKAN – Musibah kebakaran yang menghanguskan puluhan bangunan dan ratusan jiwa terdampak di RT 21 Perikanan, Kelurahan Karang Anyar pada Kamis (29/6) membawa duka yang mendalam bagi korban.
Korban kebakaran saat ini menempati posko yang telah disiapkan pemerintah kota Tarakan melalui BPBD yang berlokasi di SDN 019 Tarakan yang tidak jauh dari lokasi.
Saat ini bantuan terus berdatangan dari masyarakat, instansi, perusahaan, kelompok maupun perorangan yang diserahkan langsung ke posko pengungsian maupun secara mandiri kepada korban.
Agar bantuan lebih tepat sasaran dan lebih merata pembagiannya, Sekda Tarakan Hamid Amren mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Tarakan untuk sama-sama merasakan musibah yang dialami sebagai bentuk empati terhadap saudara kita warga RT 21 Kelurahan Karang Anyar Pantai.
“Saya mengimbau masyarakat untuk memberikan donasi. Saya kira donasi itu penting baik dalam bentuk bantuan bahan makanan atau bentuk dana itu jauh lebih bagus,” ujar Hamid Amren, Jumat (30/6/2024).
Menurut pengalaman, kejadian kebakaran di Tarakan salah satunya di Pasar Batu Sebengkok bantuan donasi dari masyarakat Tarakan sangat luar biasa.
“Saya berharap spirit dan semangat itu terus muncul dari masyarakat untuk memberikan donasi kepada warga, dan saya mengimbau agar memberikan bantuan ke posko resmi. Jadi lewat satu pintu, kalau mau menyumbang boleh saja kalau ada pengumpulan oleh kelompok kelompok mahasiswa menyerahkan lewat BPBD karena harus 1 pintu, karena dana masyarakat itu harus kita pertanggung jawabkan,” tegasnya.
Ketua PMI Tarakan ini juga berharap mudah – mudahan donasi yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat.
Sebagai informasi posko kebakaran akan dibuka selama 7 hari. Namun meski posko sudah ditutup bantuan dapat diserahkan kantor BPBD Tarakan. (wic/Iik)
