Menu

Mode Gelap

Daerah · 31 Jan 2024

Pantang Menyerah, KPH Tarakan Padamkan Kebakaran Lahan Gambut


					Pembakaran lahan gambut di wilayah Binalatung, Kelurahan Kampung 1/Skip, Kecamatan Tarakan Tengah masih berlanjut, Brigade Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Kota Tarakan kembali melakukan pemadaman dan pendinginan di lokasi tersebut, Selasa (30/1/24) Perbesar

Pembakaran lahan gambut di wilayah Binalatung, Kelurahan Kampung 1/Skip, Kecamatan Tarakan Tengah masih berlanjut, Brigade Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Kota Tarakan kembali melakukan pemadaman dan pendinginan di lokasi tersebut, Selasa (30/1/24)

TARAKAN – Pembakaran lahan gambut di wilayah Binalatung, Kelurahan Kampung 1/Skip, Kecamatan Tarakan Tengah masih berlanjut. Selasa (30/1) siang, Brigade Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Kota Tarakan kembali melakukan pemadaman dan pendinginan di lokasi tersebut.

Asap yang mengepul ke udara akibat pembakaran bagian bawah gambut, cukup menyulitkan upaya pemadaman dan pendinginan. Namun, berbekal semangat dan soliditas, upaya tersebut cukup membuahkan hasil. Utamanya, di wilayah gambut yang dikuasai oleh salah satu koorporat.

width"300"
width"300"
width"300"
width"300"

“Untuk kali ini, hanya Brigdal Karhutla KPH Tarakan dan unit pemadaman internal dari pihak koorporat yang terjun melakukan pemadaman dan pendinginan di area gambut yang terbakar itu,” kata Edi Sulianto, Polisi Kehutanan (Polhut) Muda.

width"400"
width"400"
width"200"
width"300"
width"400"
width"400"
width"400"

Bahu – membahu antara Jabatan Fungsional (Jafung) Polhut, Penyuluh, dan Tenaga Teknis Kehutanan (TTK) yang tergabung didalam Brigdal Karhutla KPH Tarakan untuk memaksimalkan potensi sarana dan prasarana pendukung pemadaman yang ada terbilang cukup baik.

width"300"
width"400"
width"400"
width"400"
width"400"
width"400"
width"400"
width"400"
width"400"

“Memang ada beberapa titik api baru yang terjadi di area yang menjadi lokasi kali ini. Tapi, penyebaran api sudah dapat dikendalikan meskipun belum maksimal untuk disebut sudah padam sepenuhnya,” kata Edi.

Sekali lagi, cuaca yang kering ditopang angin yang cukup kencang menyebabkan penyebaran panas menuju bahan bakar cukup tinggi. Hal ini terlihat dari masih adanya beberapa titik lahan yang mengeluarkan asap panas.

width"400"
width"400"

Pemadaman dan pendinginan di area itu, dilakukan hingga pukul 17.55 Wita.(*/tim)

Artikel ini telah dibaca 62 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Kapolri Pimpin Sertijab Kapolda Kaltara di Rupatama Mabes Polri

19 Agustus 2025 - 21:55

Respon Kilat, Batalyon A Brimob Kaltim Amankan TKP dan Evakuasi Korban Penusukan di Jl. Penegak Kota Balikpapan

19 Agustus 2025 - 20:05

Srikandi Satbrimob Polda Kaltim Ukir Prestasi di Ajang Nasional, Briptu Dian Raih Juara 1 Perorangan

19 Agustus 2025 - 19:05

Keluarga Besar Batalyon A Pelopor Meriahkan HUT RI Ke-80 dengan Lomba Penuh Semangat

19 Agustus 2025 - 18:15

Tim Gabungan Basarnas dan Damkar Polewali Mandar Bergerak Cepat Tangani Laporan Orang Hilang

19 Agustus 2025 - 16:50

Pertamina EP Tarakan Klarifikasi Alokasi Dana CSR, Fokus Bantuan di Area Ring 1

19 Agustus 2025 - 15:36

Trending di Daerah