• About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Fokus Borneo
Advertisement
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
Fokus Borneo
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini
Home Daerah

Solusi Tercepat, Dinkes Mungkinkan Subsidi Akomodasi Pasien BPJS Rujuk Kemoterapi Keluar Daerah

by Redaksi
12 Agustus 2024 21:18
in Daerah
A A
0
Solusi Tercepat, Dinkes Mungkinkan Subsidi Akomodasi Pasien BPJS Rujuk Kemoterapi Keluar Daerah

Kepala Dinkes Provinsi Kaltara, Usman. Foto : Fokusborneo.com

TARAKAN – Wacana subsidi bagi pasien BPJS Kesehatan yang belum bisa mendapatkan pelayanan kemoterapi karena masalah ketersediaan dokter Onkologi di RSUD dr. H. Jusuf SK, disambut baik Pemprov Kaltara. Melalui Dinas Kesehatan Provinsi Kaltara, nilai anggaran yang dibutuhkan untuk subsidi ini segera dibahas bersama.

Kepala Dinkes Provinsi Kaltara, Usman menuturkan bentuknya bisa semacam kompensasi, bantuan atau subsidi untuk pasien kemoterapi yang akan dirujuk ke daerah terdekat, apakah ke Balikpapan atau Samarinda.

Baca Juga

Serangan Berulang di Media Dianggap Bermotif Politik, Pemprov Ambil Sikap Tegas

Inovasi BUSAK PAUD Karya Bunda PAUD Tana Tidung Dapat Apresiasi dari Ketua Ikatan Doktor PAUD Indonesia

Dukungan Siti Rujiah Antarkan Pelajar Tarakan Raih Prestasi Regional

Membangun Silaturahmi Lewat Olahraga: Porwakab I Bulungan Segera Digelar

“Kami akan lakukan perhitungan. Dalam waktu dekat kan akan dibahas anggaran perubahan, mudahan bisa masuk. Estimasi kita untuk 80 orang, pulang pergi Rp3 juta untuk 2 orang minimal Rp 500 juta lebih. Belum lagi biaya penginapannya,” tuturnya ditemui usai mengikuti rapat dengar pendapat dengan DPRD Provinsi Kaltara di Kayan Hall Hotel Tarakan Plaza, Senin (12/8/24).

Baca juga : DPRD Kaltara Dudukkan Satu Meja Semua Instansi Bahas Layanan Kemoterapi di RSUD dr. Jusuf SK 

Disinggung soal Dokter Onkologi yang tidak bisa berdinas penuh waktu, sementara sekolah dokter yang spesialis Onkologinya dibiayai Pemprov Kaltara, kata dia salah satu rekomendasi dikeluarkan oleh DPRD Provinsi Kaltara akan dilakukan pembahasan lebih lanjut. Meski sudah didapatkan informasi bahwa sub spesialis Onkologinya sebenarnya sudah dicabut, sehingga tidak memungkinkan lagi dokter tersebut melakukan pelayanan kemoterapi.

“Karena memang ini salah satu perjanjian atau pasca PPDS (Program Pendidikan Dokter Spesialis), harus kembali mengabdi kemana dia ditugaskan. Sanksinya ya pencabutan sub spesialis terkait spesialis Onkologi itu, jadi kembali ke dokter biasa. Sertifikat keahlian untuk praktek Onkologi dicabut, jadi tidak bisa lagi praktek. Kalau pencabutan ini, bisa dikembalikan tergantung dari kolegiumnya atau perkumpulan dari ahli spesialis itu dengan melihat dan evaluasi,” tandasnya.

Selain itu, dalam regulasi perjanjian juga disebutkan, jika dokter yang disekolahkan tidak menjalankan kewajibannya mengabdi di Kaltara sebagai daerah yang menyekolahkannya, harus kembalikan 300 persen dari beasiswa yang diberikan.

Hal ini turut dibahas dengan dokter tersebut. Termasuk dalam regulasi itu juga memuat sanksi lainnya, misalnya laporan pidana.

Baca juga : Ini Penjelasan RSUD dr. Jusuf SK Terkait Layanan Kemoterapi Bagi Peserta BPJS yang Diberhentikan 

Usman menambahkan, sementara ini pelayanan kemoterapi di RSUD dr. H. Jusuf SK masih dilakukan dengan satu dokter sub spesialis dr. Melinda. Namun, saat ini jadwalnya hanya tiga hari dalam dua minggu. Pihaknya upayakan untuk bisa dimaksimalkan.

Lain halnya jika program subsidi dilakukan, maka pasien yang membutuhkan rujukan bisa teratasi. Pihaknya pun sudah berupaya melalui Gubernur Kaltara bersurat ke Direktur BPJS Pusat terkait diskresi atau paruh tugas apakah bisa dilakukan.

“Jadi Dokter Onkologi paruh waktu bisa dikerjasamakan dengan BPJS Kesehatan. Harapan kita dalam dua minggu bisa keluar suratnya,” harapnya.(**)

Tags: BPJSDinkesDprd provinsi kaltaraHeadlineKankerKemoterapiRSUD Dr Jusuf SKUsman
ShareTweetSendShareSend

Berita Lainnya

Daerah

Serangan Berulang di Media Dianggap Bermotif Politik, Pemprov Ambil Sikap Tegas

5 Oktober 2025 16:21
Daerah

Inovasi BUSAK PAUD Karya Bunda PAUD Tana Tidung Dapat Apresiasi dari Ketua Ikatan Doktor PAUD Indonesia

5 Oktober 2025 07:11
Daerah

Dukungan Siti Rujiah Antarkan Pelajar Tarakan Raih Prestasi Regional

4 Oktober 2025 20:17
Daerah

Membangun Silaturahmi Lewat Olahraga: Porwakab I Bulungan Segera Digelar

4 Oktober 2025 20:15
Daerah

KI Kaltara Tegaskan Isu Anggaran BKAD Membengkak Hoaks

4 Oktober 2025 19:04
Sepakat Blokade Dibuka, Warga Beri Tenggat Waktu PT PRI Tuntaskan Komitmennya
Daerah

Sepakat Blokade Dibuka, Warga Beri Tenggat Waktu PT PRI Tuntaskan Komitmennya

4 Oktober 2025 18:53
Next Post
Desember Izin Berakhir, Ini Opsi Ditawarkan Pemerintah kepada Pihak Gereja Mawar Sharon

Desember Izin Berakhir, Ini Opsi Ditawarkan Pemerintah kepada Pihak Gereja Mawar Sharon

Desember Izin Berakhir, Ini Opsi Ditawarkan Pemerintah kepada Pihak Gereja Mawar Sharon

Polres Tarakan Bersama Citivas Akademika UBT Gelar Deklarasi Berkomitmen Jaga Pilkada Damai

Sinergikan Program Prioritas, Pemda Tana Tidung Pastikan Tanggung Jawab Perusahaan

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Terlaris

  • Balikpapan Percepat Pembangunan Rumah Sakit dan Infrastruktur Strategis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gagas Program SDC, Muh. Ramli Lolos Pengabdian di IKN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerbangan Perdana AirAsia ke Tarakan Buka Peluang Konektivitas Internasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wali Kota Tarakan Siapkan Lahan Masyarakat dan Lahan Tidur untuk Program Pertanian Menteri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ibrahim Ali Genjot Progres Pembangunan Gedung dan Jalan Pusat Pemerintahan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Fokus Borneo

Ikuti Kami

Rubrik

  • Advetorial
  • Daerah
  • Derap Nusantara
  • Ekonomi
  • Energi
  • Fokus
  • Hiburan
  • IKN
  • KPH Tarakan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Otomotif
  • Parlemen
  • Pemkab Bulungan
  • Pemkab Malinau
  • Pemkab Nunukan
  • Pemkab Tana Tidung
  • Pemkot Balikpapan
  • Pemkot Tarakan
  • Pemprov Kaltara
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sosial Budaya
  • TNI Polri
  • Travel
  • Video

Recent News

dr. Khairul: Kualitas Pemimpin Ditentukan Kecerdasan Pemilih Bukan Karena Uang 

Deddy Sitorus Dorong Warga Tarakan Pilih Pemimpin Berkualitas dan Program Pro-rakyat 

5 Oktober 2025 20:01
dr. Khairul: Kualitas Pemimpin Ditentukan Kecerdasan Pemilih Bukan Karena Uang 

Bawaslu Kaltara Tekankan Pentingnya Pengawasan Partisipatif, Desak Dukungan Anggaran di Luar Tahapan Pemilu

5 Oktober 2025 19:36
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
    • Kuliner
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP