TARAKAN – Perum Bulog Divre Tarakan pastikan stok beras dan minyak goreng di Tarakan aman selama Ramadhan sampai Idul Fitri 1446 Hijriah.
Update ketersediaan stok beras tersebut disampaikan Kepala Perum Bulog Divre Tarakan, Sri Budi Prasetya kepada awak media, Sabtu (1/2/2025).
“Stok beras di gudang 1.600 ton, dan akan datang lagi 500 ton, agar gudang tidak terlalu penuh kita datangkan Maret 250 ton dan April 250 ton,” ujarnya Sri Budi.
Stok 1.600 ton ini bertahan kurang lebih 6-7 bulan, berdasarkan asumsi penyaluran SPHP 250 ton setiap bulan.
Selain stok beras, Bulog Tarakan juga memiliki stok minyak goreng jenis premium merk tropical dengan harga di bawah harga minyak di pasaran.
“Minyak goreng premium tropical sebanyak 18.000 liter, rencana kita mendatangkan 3 kontainer atau 36.000 liter cuma belum ada info dari pusat,” katanya.
Stok minyak goreng di gudang Bulog Tarakan bisa bertahan 9 bulan dengan perhitungan 2.000 liter setiap bulan. Namun di awal Ramadhan ada peningkatan 3 kali lipat, meski begitu stok bisa bertahan 3 bulan.
Sementara itu, terkait dengan harga, beras SPHP penugasan dijual Rp 11.300 dari gudang Bulog, harga eceran tertinggi (HET) dijual maksimal 13.100, dan disarankan dijual Rp 13.000, selanjutnya beras premium dijual Rp 14.000 rupiah. (**)
