BALIKPAPAN, – Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud secara resmi sudah meluncurkan program Gratis Pol pada 21 April lalu. Respon positif pun disampaikan Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud setelah program yang merupakan janji politik Rudy-Seno ini bisa dinikmati warga Kaltim.
Dalam program Gratis Pol ini, salah satu biaya yang digratiskan pendidikan SMA, S1, S2 dan S3. Selain itu juga diluncurkan bersamaan dengan gratis BPJS Kesehatan, DP rumah dan internet seluruh pedesaan.
“Ini hal positif yang belum pernah dilakukan beberapa kepala daerah sebelumnya. Mudah-mudahan program ini benar-benar pro terhadap masyarakat. Kita apresiasi,†ujarnya, Rabu (23/4/2025).
Meski demikian, Rahmad mengakui program kepala daerah sebelumnya saat memimpin Kaltim sudah sangat baik. Namun, menurutnya masyarakat juga perlu tahu, pemerintahan gubernur Rudy dan Wakil Gubernur Seno benar-benar memihak rakyat.
“Saya harap implementasi Ini bisa juga diikuti daerah lain,” katanya.
Tidak hanya itu, setelah pendanaan pendidikan diambil alih Pemerintah Provinsi Kaltim, maka Pemerintah Kota Balikpapan juga bisa mengalihkan anggaran yang sedianya untuk mendukung pendidikan melalui beasiswa dan lainnya, ke program lain yang bermanfaat untuk masyarakat.
“Apabila nanti pendidikan telah dibiayai gubernur, maka anggaran yang ada bisa dialokasikan untuk hal lain yang juga untuk kepentingan masyarakat. Kita bisa gunakan anggaran juga untuk bidang kesehatan atau penambahan fasilitas gedung sekolah. Ini tinggal kita kolaborasikan,” tegasnya.
Ia tambahkan, program semacam Gratis Pol ini merupakan upaya pemerintah Kaltim untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan melalui pendidikan itulah yang nantinya bisa memutus rantai kemiskinan.
Selain itu, Program Gratis Pol menjadi salah satu bagian dari ikhtiar atau usaha mewujudkan impian para pemimpin terdahulu.
“Apalagi Nawa Cita Presiden Jokowi dahulu adalah mewujudkan Indonesia Emas 2045. Perbaikan SDM adalah salah satu upaya tersebut untuk memberikan bekal ilmu generasi penerus bangsa. Dan ini dapat terwujud dengan dukungan langsung dari pemerintah,†tandasnya.
Maka dengan begitu tidak ada lagi anak-anak yang beralasan tidak bisa sekolah atau kuliah karena tidak ada biaya. Apalagi juga dengan berbagai program daerah, misalnya beasiswa dari Pemerintah Kota Balikpapan. Program ini bisa saling bersinergi sejalan.
Dengan Program Gratis Pol juga menjadikan masyarakat Kaltim terutama generasi penerus bisa menikmati beasiswa tersebut.
“Pemerintah, sebagai perwakilan negara hadir memberi fasilitas untuk mewujudkan impian para pemimpin kita. Jika tadinya pilihan beasiswa hanya sedikit saat ini lebih banyak,” ungkapnya. (*)
