TANJUNG SELOR – Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, secara resmi melepas 416 mahasiswa Universitas Borneo Tarakan (UBT) yang akan melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di 32 desa di Kabupaten Bulungan. Acara pelepasan ini berlangsung di Aula Rumah Jabatan Bupati Bulungan, Jalan Jelarai Raya, Tanjung Selor, Rabu (18/6/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Bulungan menyampaikan visi, misi, dan program-program prioritas pembangunan Kabupaten Bulungan, khususnya di sektor pertanian.
“Program KKN UBT ini merupakan salah satu bentuk sinergi antara Pemerintah Kabupaten Bulungan dan dunia akademik dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Bupati.

Bupati Bulungan mengungkapkan, program prioritas Kabupaten Bulungan adalah Mandau Tani, sebuah strategi pembangunan pertanian terintegrasi dari hulu ke hilir yang melibatkan multi-stakeholder, termasuk perguruan tinggi seperti Universitas Borneo Tarakan.



“Program ini bertujuan untuk meningkatkan produksi dan pendapatan petani melalui penerapan teknologi dan inovasi pertanian,” ungkapnya.
Selain itu, Bupati juga memaparkan beberapa contoh keberhasilan program pertanian di Kabupaten Bulungan, seperti pengembangan sawah produktif di Desa Sajau Hilir yang telah mencapai produksi 3-5 ton per hektar.

“Gabah petani kini dibeli langsung oleh Bulog dengan harga Rp6.500/kg, sehingga meningkatkan pendapatan petani,” kata Bupati.
Kabupaten Bulungan juga sedang menjalankan program Muda Berdaya, yaitu pelibatan generasi muda dalam sektor pertanian melalui Brigade Tani.
“Ada 21 Brigade Tani aktif di Bulungan yang anggotanya adalah anak-anak muda daerah yang tidak hanya bertani, tapi juga bergerak dalam bisnis dan inovasi pertanian,” ungkapnya.
Bupati berharap, para mahasiswa KKN dapat menjadi jembatan informasi dan mitra efektif di lapangan dalam mendukung program-program pembangunan Kabupaten Bulungan.
“Kita berharap, KKN dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat,” pungkasnya. (*)