• About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Fokus Borneo
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
Fokus Borneo
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini
Home Daerah

Rumah untuk Semua, Pemkot Balikpapan Permudah Regulasi dan Percepat Pembangunan

by Redaksi
16 Oktober 2025 16:27
in Daerah, Pemkot Balikpapan
A A
0
Rumah untuk Semua, Pemkot Balikpapan Permudah Regulasi dan Percepat Pembangunan

Wakil Wali Kota Balikpapan Bagus Susetyo saat berbicara dalam pertemuan bersama asosiasi pengembang perumahan membahas percepatan realisasi Program Sejuta Rumah di Balikpapan.

BALIKPAPAN, Fokusborneo.com — Perlambatan realisasi Program Sejuta Rumah di tingkat nasional memicu langkah cepat dari Pemerintah Kota Balikpapan. Sebagai kota dengan tingkat kebutuhan hunian tinggi, Balikpapan berupaya memperkuat dukungan melalui kemudahan regulasi, percepatan perizinan, dan pembenahan tata ruang agar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) semakin mudah memiliki rumah layak huni.

Program Sejuta Rumah yang digagas pemerintah pusat saat ini memasuki tahap evaluasi serius. Tahun 2025, pemerintah menargetkan pembangunan 350 ribu unit rumah melalui skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), ditambah 30 ribu unit untuk perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Namun hingga pertengahan tahun, realisasi FLPP baru mencapai sekitar 169 ribu unit.

Baca Juga

Balikpapan Jadi Kota Percontohan Nasional, DLH Perkuat Inovasi Pengelolaan Sampah

HUT Korpri Ke-54: DP Korpri Tarakan Gelar Upacara, Ziarah Makam Pahlawan, Hingga Baksos Kesehatan

ECE Prolanis Tarakan Sukses Digelar: Mahasiswa Kedokteran UBT Dari Ruang Kelas ke Komunitas

Kaltara Raih Dua Penghargaan Nasional TP2DD Tahun 2025, Tingkatkan Digitalisasi Layanan Publik dan Transparansi Keuangan

Kondisi ini, menurut Wakil Wali Kota Balikpapan Bagus Susetyo, harus dijawab dengan kerja bersama. Ia menilai, peran pemerintah daerah sangat penting untuk mempercepat proses di lapangan.

“Program FLPP ini sudah lama menjadi tulang punggung bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Tapi kalau penyerapannya masih rendah, berarti kita semua harus memperbaiki sisi hulu dan hilirnya, mulai dari lahan, izin, sampai kesiapan pengembang,” ujarnya, Rabu (15/10/2025).

Pemerintah pusat, kata dia, telah membuka ruang bagi daerah untuk ikut berperan aktif, termasuk melalui kolaborasi dengan asosiasi pengembang. Di Balikpapan, pertemuan antara Pemkot dan sejumlah asosiasi seperti REI, Himperra, dan Apernas digelar untuk membahas kendala teknis maupun administratif yang selama ini memperlambat pembangunan rumah subsidi.

“Banyak pengembang menyampaikan soal ketersediaan lahan dan keterbatasan infrastruktur penunjang. Ini yang sedang kita benahi bersama,” jelas Bagus.

Langkah konkret Pemkot Balikpapan sudah mulai dijalankan sejak akhir 2024. Pemerintah menetapkan kebijakan pembebasan Bea Balik Hak atas Tanah dan Bangunan (BBHTB) serta Biaya Bangunan Gedung (BBG) bagi proyek rumah subsidi.

Tujuannya, agar harga jual yang ditetapkan pemerintah pusat tidak terbebani biaya tambahan dari sisi perizinan.

“Kalau pengembang dibebani terlalu banyak pungutan, mereka akan sulit menyesuaikan dengan harga jual rumah subsidi. Jadi ini bentuk keberpihakan daerah terhadap perumahan rakyat,” ujarnya.

Selain itu, proses perizinan kini dibuat lebih efisien. Pemkot mempercepat penerbitan KKPR, pengesahan site plan, serta administrasi pembangunan lainnya agar proyek bisa berjalan tanpa kendala birokrasi. Revisi Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) juga tengah disiapkan untuk mengarahkan pengembangan perumahan ke kawasan utara dan timur Balikpapan, wilayah yang dinilai masih memiliki potensi lahan luas.

“Daerah utara dan timur sangat strategis untuk pengembangan perumahan baru. Selain mendukung program sejuta rumah, kawasan itu juga bisa menjadi motor pertumbuhan ekonomi baru di Balikpapan,” ungkap Bagus.

Meski banyak kemajuan di sisi regulasi, ia tidak menutup mata terhadap berbagai kendala yang masih harus diselesaikan. Akses jalan menuju lokasi perumahan baru sering menjadi tantangan utama. Di beberapa titik, pengembang kesulitan menyediakan infrastruktur dasar seperti air bersih dan drainase.

“Banyak masyarakat tertarik membeli rumah subsidi, tapi mundur ketika melihat akses jalannya belum bagus atau airnya belum lancar. Ini harus jadi perhatian bersama antara pemerintah dan pengembang,” katanya.

Selain mendukung kebijakan nasional, Pemkot Balikpapan juga menyiapkan program Rumah Layak Huni (RLH) melalui APBD sebagai upaya memperbaiki kualitas tempat tinggal masyarakat di kawasan padat dan pesisir. Tahun 2024 lalu, sebanyak 150 unit rumah diperbaiki dan tahun ini jumlahnya ditargetkan meningkat.

Menurut Bagus, program RLH menjadi bukti nyata komitmen daerah dalam memperhatikan kesejahteraan warganya, tidak hanya dengan membangun rumah baru tetapi juga memperbaiki yang sudah ada.

“Setiap rumah yang layak berarti satu keluarga yang hidupnya lebih baik. Ini bukan soal angka, tapi soal kualitas hidup,” ujarnya.

Ia menegaskan, berbagai upaya tersebut hanya akan berhasil jika semua pihak terlibat aktif, mulai dari pemerintah daerah, pengembang, perbankan, hingga masyarakat. Tanpa dukungan bersama, target sejuta rumah akan sulit tercapai.

“Pemerintah pusat sudah membuka jalannya, pemerintah daerah harus jadi motor penggerak, dan masyarakat juga harus ikut mendukung. Kalau semua bergerak bersama, rumah untuk semua bukan sekadar slogan,” tutupnya. (*)

 

 

Tags: ApernasBagus SusetyoBalikpapanFLPPHimperraKementerian PUPRPemkot BalikpapanPerumahan MBRperumahan subsidiprogram rumah layak huniRDTRREIsejuta rumah
ShareTweetSendShareSend

Berita Lainnya

DLH Balikpapan Terus Genjot Rehabilitasi Mangrove di Pesisir Kota
Daerah

Balikpapan Jadi Kota Percontohan Nasional, DLH Perkuat Inovasi Pengelolaan Sampah

1 Desember 2025 19:24
Daerah

HUT Korpri Ke-54: DP Korpri Tarakan Gelar Upacara, Ziarah Makam Pahlawan, Hingga Baksos Kesehatan

1 Desember 2025 19:09
Daerah

ECE Prolanis Tarakan Sukses Digelar: Mahasiswa Kedokteran UBT Dari Ruang Kelas ke Komunitas

1 Desember 2025 14:47
Kaltara Raih Dua Penghargaan Nasional TP2DD Tahun 2025, Tingkatkan Digitalisasi Layanan Publik dan Transparansi Keuangan
Daerah

Kaltara Raih Dua Penghargaan Nasional TP2DD Tahun 2025, Tingkatkan Digitalisasi Layanan Publik dan Transparansi Keuangan

1 Desember 2025 14:06
Ketum JMSI Teguh Santosa Hadiri Gala Dinner dan Kick Off HPN 2026
Daerah

Ketum JMSI Teguh Santosa Hadiri Gala Dinner dan Kick Off HPN 2026

30 November 2025 20:37
JMSI Sayangkan Sikap Arogan OJK Bengkulu terhadap Wartawan
Daerah

JMSI Sayangkan Sikap Arogan OJK Bengkulu terhadap Wartawan

30 November 2025 20:34
Next Post

Pemkab Bulungan dan PT KHE Perkuat Kolaborasi Pembangunan, Utamakan SDM dan CSR

27 Tahun Belum Tuntas, Sengketa Lahan di Sungai Pamusian Dibawa ke Komisi I DPRD Tarakan

27 Tahun Belum Tuntas, Sengketa Lahan di Sungai Pamusian Dibawa ke Komisi I DPRD Tarakan

Tarakan Lantik 69 Pejabat Baru, Khairul Tekankan Efektivitas Birokrasi

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami
  • Meriah! Ribuan Guru Ikuti Jalan Santai dan Senam Bersama Peringatan HUT Ke-80 PGRI dan HGN 2025 Tarakan

    Meriah! Ribuan Guru Ikuti Jalan Santai dan Senam Bersama Peringatan HUT Ke-80 PGRI dan HGN 2025 Tarakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Prodi Teknik Elektro UBT Kejar Akreditasi Unggul, Gandeng FORTEI dan Unhas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemprov Kaltara Percepat Pencairan Beasiswa Kaltara Unggul, Cair Awal Desember

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kampung Satu Raih Gelar Juara Turnamen Voli Bank Indonesia Kaltara Qris Cup 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • DPRD Kaltara Umumkan 14 Calon KPID, Fit and Proper Test Dijadwalkan 15-16 Desember 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Fokus Borneo

Ikuti Kami

Rubrik

  • Advetorial
  • Daerah
  • Derap Nusantara
  • Ekonomi
  • Energi
  • Fokus
  • Hiburan
  • IKN
  • KPH Tarakan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Otomotif
  • Parlemen
  • Pemkab Bulungan
  • Pemkab Malinau
  • Pemkab Nunukan
  • Pemkab Tana Tidung
  • Pemkot Balikpapan
  • Pemkot Tarakan
  • Pemprov Kaltara
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sosial Budaya
  • TNI Polri
  • Travel
  • Video

Recent News

Dino Andrian: Tiga Kunci Pencegahan Narkoba di Kaltara Melalui Sosialisasi Perda

Dino Andrian: Tiga Kunci Pencegahan Narkoba di Kaltara Melalui Sosialisasi Perda

1 Desember 2025 19:34
DLH Balikpapan Terus Genjot Rehabilitasi Mangrove di Pesisir Kota

Balikpapan Jadi Kota Percontohan Nasional, DLH Perkuat Inovasi Pengelolaan Sampah

1 Desember 2025 19:24
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP

error: Content is protected !!
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
    • Kuliner
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP