TANA TIDUNG, Fokusborneo.com — Pemerintah Kabupaten Tana Tidung berupaya memperkuat kapasitas koperasi desa melalui Pelatihan Penguatan Tata Kelola Kelembagaan Koperasi Desa Merah Putih, yang secara resmi dibuka oleh Asisten Administrasi Pembangunan dan Umum, Uus Rusmanda, Selasa (21/10/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Ruang Serbaguna Lantai 3 Bankaltimtara ini diikuti pengurus Koperasi Desa Merah Putih dari lima kecamatan, yakni Sesayap, Sesayap Hilir, Muruk Rian, Tana Lia, dan Betayau. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan pemahaman pengurus koperasi dalam menjalankan tata kelola yang profesional, transparan, dan akuntabel, sehingga koperasi dapat menjadi motor penggerak ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dalam sambutannya, Uus Rusmanda menekankan pentingnya koperasi desa sebagai lembaga ekonomi yang kuat dan dikelola secara profesional. “Koperasi Desa Merah Putih diharapkan menjadi contoh nyata bagaimana semangat gotong royong dapat diterjemahkan dalam pengelolaan ekonomi masyarakat. Tata kelola yang baik, keterbukaan laporan keuangan, serta kemampuan berinovasi akan menjadi kunci keberhasilan koperasi dalam jangka panjang,” ujar Uus Rusmanda.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kabupaten Tana Tidung, Hardani Yusri, menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah memperkuat sistem kelembagaan koperasi agar adaptif terhadap perkembangan ekonomi modern dan digitalisasi. “Kami ingin koperasi memiliki manajemen yang kuat, administrasi tertib, dan mampu membaca peluang usaha di era digital. Dengan begitu, koperasi akan tumbuh menjadi kekuatan ekonomi masyarakat desa yang mandiri dan berdaya saing,” jelasnya.
Pelatihan menghadirkan narasumber dari Koperasi Simpatik Balikpapan yang berbagi pengalaman membangun koperasi modern berbasis digital dan partisipatif. Materi mencakup penguatan kelembagaan, manajemen keuangan, strategi pengembangan usaha, dan penerapan teknologi informasi dalam tata kelola koperasi.
Turut hadir Kepala OPD, Kapolres Tana Tidung, Dandim 0914/Tana Tidung atau perwakilannya, serta seluruh peserta pelatihan. Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab dan diskusi interaktif, di mana peserta aktif menyampaikan pengalaman dan permasalahan dalam pengelolaan koperasi di masing-masing wilayah.
Dengan pelatihan ini, koperasi desa di Tana Tidung diharapkan semakin tangguh, mandiri, dan mampu menjadi motor utama pembangunan ekonomi masyarakat, sekaligus siap menghadapi tantangan era digital secara berkelanjutan.(**)






















Discussion about this post