BALIKPAPAN, Fokusborneo.com – Upaya Pemerintah Kota Balikpapan dalam mengendalikan banjir kembali menunjukkan progres signifikan. Bendungan pengendali banjir (bendali) yang berlokasi di belakang Pasar Segar, kawasan Balikpapan Selatan, telah mencapai 100 persen pengerjaan fisik.
Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Balikpapan, Rita, saat ditemui di lingkungan Pemkot pada Senin (17/11/2025).
Rita menjelaskan bahwa pembangunan bendali ini merupakan salah satu proyek prioritas pemerintah daerah, mengingat kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal menjadi salah satu titik rawan genangan yang kerap dikeluhkan warga setiap musim hujan.
Dengan rampungnya pengerjaan struktur utama bendali, langkah berikutnya adalah memasuki fase penataan, perapian, serta persiapan untuk pelelangan lanjutan yang mendukung operasional bendali secara optimal.
“Pengerjaan bendali di belakang Pasar Segar saat ini sudah mencapai seratus persen. Tinggal penataan akhir yang akan disiapkan untuk tahap lelang berikutnya,” ujar Rita.
Ia menegaskan bahwa pemerintah menempatkan proyek ini sebagai prioritas karena menyangkut kepentingan masyarakat luas, terutama terkait pengurangan risiko banjir.
Menurutnya, keberadaan bendali ini akan berfungsi menahan dan mengatur aliran air dari hulu menuju hilir pada kawasan DAS Ampal.
Dengan sistem pengelolaan air yang lebih terarah, diharapkan debit tinggi saat hujan deras tidak langsung mengalir ke permukiman warga, sehingga risiko banjir dapat ditekan secara signifikan.
Selain itu, Rita menambahkan bahwa penataan lanjutan akan mencakup penguatan area sekitar bendali, peningkatan kualitas saluran pembuangan, serta penyesuaian teknis lainnya agar seluruh sistem bekerja sesuai standar.
Pemerintah juga akan memastikan seluruh pekerjaan dilakukan secara transparan dan terukur melalui proses lelang resmi.
“Target kami, setelah seluruh penataan selesai, bendali ini mampu memberikan dampak nyata bagi masyarakat, khususnya dalam mengurangi genangan di kawasan Ampal,” ujarnya.
Dengan rampungnya proyek besar ini, Pemkot Balikpapan berharap pengendalian banjir dapat semakin optimal dan memberikan kenyamanan bagi aktivitas masyarakat sekaligus mendukung pembangunan kota yang lebih tangguh dan berkelanjutan.(**)















Discussion about this post