TANJUNG SELOR, Fokusborneo.com – Pelaksana Tugas (Plt.) Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Meisa Ruslina Bustan, S.E., menegaskan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) DWP ke-26 menjadi momentum refleksi dan penguatan peran perempuan dalam pembangunan bangsa.
Hal ini diutarakannya dalam acara yang digelar di Aula Gedung Gadis Lantai 1, Selasa (9/12).
Tema HUT DWP kali ini yaitu “Peran Strategis Dharma Wanita Persatuan Dalam Pendidikan Anak Bangsa Untuk Indonesia Emas 2045” dengan sub tema “DWP Mengajar: Mendidik dengan Hati, Menginspirasi Negeri”.
Meisa Ruslina menegaskan bahwa masa depan Indonesia khususnya cita-cita Indonesia Emas 2045 tidak hanya ditentukan oleh kebijakan dan teknologi tetapi juga oleh kekuatan keluarga, karakter generasi dan ketangguhan perempuan.
“Untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045 setiap anak harus tumbuh dalam keluarga yang memberikan asih (kasih sayang), asuh (nutrisi dan perawatan) dan asah (stimulasi dan pendidikan yang cukup),” ucap Meisa.
Ia juga mengingatkan bahwa perempuan sebagai peran sentral dalam keluarga menjadi kunci penting untuk memastikan setiap anak tumbuh sesuai potensinya.
Dan Indonesia Emas 2045 tidak akan lahir dari proses instan, melainkan dibangun oleh kesabaran, kerja keras dan ketulusan hari ini.
“Apa yang kita tanam dalam keluarga dan organisasi saat ini, itulah yang akan kita tuai oleh negeri ini 20 tahun mendatang. Sesungguhnya kita yang sedang menyiapkan generasi emas Indonesia,” ujarnya.
Lebih jauh Meisa menuturkan DWP memiliki posisi yang sangat strategis dalam membentuk fondasi masa depan Indonesia.
“Peran kita sebagai istri, ibu dan anggota organisasi bukanlah peran kecil. Justru dari tangan perempuanlah karakter bangsa ditempa. Dari rumah yang harmonis lahir anak-anak yang berintegritas,” ucap Meisa.
“Dan dari ibu yang cerdas dan berdaya, tumbuh generasi yang siap bersaing secara global,” sambungnya.
Meisa Ruslina mengajak seluruh anggota untuk tidak hanya mendampingi tetapi juga memberi makna. Tidak sekadar hadir tetapi turut mengambil peran. Tidak hanya mengikuti zaman tetapi membentuk arah peradaban.
“Perjalanan DWP telah menunjukkan bahwa perempuan adalah kekuatan besar. Dengan kerjasama, gotong royong dan semangat melayani, DWP terus menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun kualitas keluarga Indonesia,” tutupnya. (dkisp)






















Discussion about this post