TARAKAN – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Tarakan sampai saat ini masih ditunda, artinya pembelajaran masih dilakukan dengan sistem daring (online) sampai menunggu aturan baru atau program baru dari Pemerintah.
Terkait dengan PTM, Kadis Pendidikan Tarakan, Tajuddin Tuwo menjelaskan bahwa sebelumnya Tarakan sudah mulai membuka PTM di sekolah Swasta kemudian menyusul sekolah negeri namun saat sekolah negeri akan dimulai ada aturan baru PPKM.
“Kita terus mengikuti program pemerintah yang ada, PPKM ya kita ikut, kita mengikuti itu sehingga anak-anak (pelajar) tidak dimasukan sementara,” ujarnya, Selasa (24/8/2021).

Tajuddin mengatakan, kemungkinan jika nantinya status PPKM Level 4 bisa turun ada aturan atau kebijakan baru terkait dengan PTM.



“Saya kira pada saatnya nanti jika Tarakan sudah turun Level (PPKM) dari 4 ke 3 atau 2, saya kira ada lagi aturan yang kita laksanakan artinya ada perubahan, Insya Allah PTM bisa,” katanya.
Selanjutnya, meski belum lagi kegiatan survei orang tua siswa terkait dengan PTM atau Daring, namun berdasarkan survei yang lama sekitar 70 persen lebih orang tua siswa menginginkan PTM.

Sementara itu, terkait dengan vaksinasi untuk anak sekolah, Disdik juga berharap semua anak sekolah bisa diberikan vaksin, selain itu diharapkan kondisi pandemi Covid-19 di Kota Tarakan juga cepat berakhir. (wic/iik)