TARAKAN – Sebanyak 65 kendaraan roda 4 se-Kalimantan Utara ikut serta meramaikan Walikota Tarakan Cup Kejurprov Rally Wisata Seri I Tahun 2022 di Kota Tarakan, Minggu (27/3/2022).
Dengan mengambil start di Halaman Rumah Jabatan Walikota Tarakan, Rally Wisata dibuka dan dilepas secara resmi Walikota Tarakan Khairul.
Walikota Tarakan, Khairul mengatakan Rally Wisata Walikota Cup diinisiasi oleh ikatan motor Indonesia (IMI) Provinsi Kaltara tujuannya adalah bagaimana memasyarakatkan keselamatan berlalulintas (safety reading) kemudian memperkenalkan tempat – tempat pariwisata.
“Tujuan pertama adalah memperkenalkan tempat – tempat wisata kita yang ada di Tarakan, ya mungkin jangankan masyarakat luar masuk Tarakan pung banyak yang tidak mengetahui obyek wisata yang ada,” katanya.
Walikota mengatakan, ada beberapa obyek wisata di Tarakan salah satunya seperti Pantai Amal, agrowisata Karungan, museum sejarah, bunker peninggalan perang dunia ke-II dan lainya.
“Mudahan mudahan dengan kegiatan ini bisa memperkenalkan itu (wisata). Mudah mudahan menjadi agenda rutin karena juga kita bersama sama kepolisian khususnya Satlantas untuk sekaligus salah satu sarana sosialisasi ke masyarakat bagaimana berkendaraan secara aman,” ujarnya.
Walikota juga berharap kedepan peserta Rally Wisata dapat lebih banyak lagi. Dan diharapkan dapat menjadi daya tarik wisatawan.
Sementara itu, Ketua IMI Kaltara, Sulis Krisbowo mengatakan, Rally Wisata Seri I diikuti sebanyak 65 kendaraan roda 4 dari Tarakan, Bulungan, KTT dan Nunukan.
Untuk teknis perlombaan sendiri yaitu fokus pada.limit waktu dan membaca peta yang telah disiapkan panitia.
“Panitia sudah survei, peserta yang menjadi juara adalah yang mendekati limit tersebut, kedua poin berikutnya adalah masalah pos, ada kurang lebih 15 pos dan peserta wajib mendapatkan stempel,” terangnya.
Estimasi waktu peserta dari start kantor Walikota sampai Pantai Amal Baru sekitar 3 jam. Sebum finish peserta akan keliling ke tempat – tempat wisata, cagar budaya, dan sponsor utama untuk mendapatkan stempel.
“Kalau tidak mendapatkan stempel maka poinnya kita kurangi,” ucapnya.
Selain untuk memperkenalkan lokasi wisata dan keselamatan lalulintas, Rally Wisata juga bertujuan untuk memperkenalkan olahraga otomotif roda 4 yang aman dan minim resiko.
Setelah sukses Rally Wisata Seri I di Tarakan, kegiatan serupa akan kembali dilaksanakan di KTT, Nunukan, Malinau dan seri penutup di Bulungan. (wic/Iik)
