• About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Fokus Borneo
Advertisement
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
    • KPH Tarakan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • Rubrik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Olah Raga
    • Sosial Budaya
    • Hiburan
    • Energi
  • Opini
No Result
View All Result
Fokus Borneo
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini
Home Nasional

Dana Desa Rp24 Triliun Dialihkan untuk Pemberian BLT

Gubernur Ikuti Rakor Bahas Program Perlindungan Sosial Dampak Covid-19

by Redaksi
10 April 2020 22:31
in Nasional
A A
0
Dana Desa Rp24 Triliun Dialihkan untuk Pemberian BLT

KOORDINASI : Gubernur Kaltara, Dr H Irianto Lambrie saat menghadiri rakor upaya mengatasi dampak sosial Covid-19 yang dimoderatori Mendagri Tito Karnavian, Kamis (9/4). Foto : Humas Provinsi Kaltara

TANJUNG SELOR – Sejumlah langkah dan kebijakan strategis diambil Pemerintah dalam upaya mengatasi dampak sosial dari pandemi Covid-19. Demikian dipaparkan oleh sejumlah Menteri terkait dalam Rapat Koordinasi (Rakor) melalui video conference yang digelar Kamis (9/4) siang hingga sore kemarin.

Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie, bersama para gubernur lainnya, juga bupati/walikota se-Indonesia turut menjadi peserta dalam rakor yang dimoderatori oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian itu. Turut serta pula, semua Menko (Menteri koordinator), Kapolri, Panglima TNI dan beberapa menteri teknis. Seperti Menteri Keuangan, Menteri Sosial, Menteri Desa dan Menteri Tenaga Kerja.

Baca Juga

Gunakan Hak Rehabilitasi, Presiden Prabowo Pulihkan Nama Baik Dua Guru di Luwu Utara

Bangga dan Haru, Para Ahli Waris Kenang Perjuangan Tokoh Bangsa Usai Terima Gelar Pahlawan Nasional

Pemerintah Tetapkan 10 Pahlawan Nasional Berdasarkan Kajian Sejarah dan Keteladanan

Hormati Jasa Para Pendahulu, Presiden Prabowo Anugerahkan Gelar Pahlawan Nasional kepada Sepuluh Tokoh Bangsa

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD yang mendapat giliran pertama, memaparkan mengenai sosial safety dan kerawanannya. Disebutkan Pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 110 triliun untuk mendambah program perlindungan sokial bagi masyarakat. Utamanya warga kurang mampu.

Kebijakan ini dilakukan sebagai upaya penanganan dampak sosial pandemi Covid-19. Seperti diketahui, akibat wabah Covid-19 tak hanya berdampak pada kesehatan atau keselamatan masyarakat. Namun juga ada dampak sosial, yaitu menurunnya pendapatan warga, serta meningkatnya angka kemiskinan.

Dikatakan Mahfud, dalam implementasinya di lapangan, tetap perlu dilakukan pengawasan yang komprehensip. Baik oleh pusat maupun di daerah. Mahfud menyebut ada beberapa kerawanan yang perlu diantisipasi. Di antaranya kemungkinan penyalahgunaan anggaran, manipulasi data, dan lain-lainnya. Untuk itu, meski ada kelonggaran dalam prosesnya, pemerintah daerah diminta tetap berhati-hati dan mentaati ketentuan yang ada. Termasuk dalam pengawasan, juga sangat diperlukan.

Selanjutnya Menko Ekonomi Airlangga Hartarto, membeberkan soal program Kartu Prakerja. Disebutkan saat ini tengah proses pendaftaran di tingkat daerah. Diharapkan dalam bulan ini sudah selesai dan bisa dicairkan dananya. Hal senada juga dipaparkan oleh Menteri Tenaga Kerja.

Selain kartu pra kerja, oleh Menteri Tenaga Kerja juga disampaikan langkah-langkah lain yang dilakukan Pemerintah dalam mengatasi dampak Covid-19 di sector ketenagakerjaan. Termasuk mengenai Tunjangan Hari Raya (THR) yang hingga kini masih dicarikan formulasinya. Mengingat, keluhan banyak perusahaan yang tidak sanggup membayar THR.

Program bantuan sosial lainnya, selain Program Keluarga Harapan (PKH) dan lainnya, teranyar Pemerintah akan mengalihkan penggunaan anggaran Dana Desa sebesar Rp21 triliun-Rp24 triliun untuk bantuan sosial (bansos). Bansos yang diberi nama Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa itu, ditambah dalam rangka meredam dampak tekanan ekonomi akibat penyebaran virus corona atau Covid-19 di Indonesia.

Sebelumnya, pemerintah hanya menggunakan anggaran Dana Desa untuk pembangunan infrastruktur di desa dan pelaksanaan program Padat Karya Tunai Desa (PKTD). Secara total, anggaran Dana Desa mencapai Rp72 triliun pada APBN 2020.

“Besarannya Rp 600 ribu per bulan selama tiga bulan. Nanti yang mendapatkan bantuan ini adalah warga kurang mampu yang belum mendapatkan bantuan dari program-program lainnya, seperti PKH dan lainnya. Kita harapkan Pemerintah Daerah turut membantu juga nanti,” ungkap Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar.

Penentuan keluarga penerima manfaat akan dilakukan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT), Kementerian Dalam Negeri, pemerintah daerah, hingga perangkat desa. Data dari mereka juga akan disinkronkan dengan data penduduk miskin di Kementerian Sosial.

“Daerah terdampak akan menjadi prioritas dari segi pendataan dan penyaluran, misalnya sekarang untuk Pulau Jawa tentu jadi prioritas. Kebijakan ini diharapkan membuat masyarakat desa mendapat bantuan yang kurang lebih setara dengan yang diterima masyarakat lain yang juga dapat bantuan dari pemerintah,” tuturnya.

Sementara sisa Dana Desa, tetap akan digunakan untuk pembangunan desa dan PKTD. Pemerintah ingin PKTD juga bisa membantu masyarakat yang terdampak tekanan ekonomi akibat pandemi corona.

Secara keseluruhan, pemerintah menganggarkan insentif perlindungan sosial khusus penanganan pandemi corona mencapai Rp110 triliun. Insentif perlindungan sosial akan diberikan melalui Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Sembako, Kartu Prakerja, Paket Sembako, listrik gratis dan diskon 50 persen, serta insentif perumahan MBR (masyarakat berpenghasilan rendah).(humas)

Tags: Dana DesaKapolriMenakerMendagriMendesMenko EkonomiMenkopolhukamPanglima TNIPemberian BLTRakor
ShareTweetSendShareSend

Berita Lainnya

Nasional

Gunakan Hak Rehabilitasi, Presiden Prabowo Pulihkan Nama Baik Dua Guru di Luwu Utara

13 November 2025 19:59
Nasional

Bangga dan Haru, Para Ahli Waris Kenang Perjuangan Tokoh Bangsa Usai Terima Gelar Pahlawan Nasional

11 November 2025 08:04
Nasional

Pemerintah Tetapkan 10 Pahlawan Nasional Berdasarkan Kajian Sejarah dan Keteladanan

11 November 2025 06:55
Nasional

Hormati Jasa Para Pendahulu, Presiden Prabowo Anugerahkan Gelar Pahlawan Nasional kepada Sepuluh Tokoh Bangsa

10 November 2025 22:11
Nasional

Presiden Prabowo Terima Surat Kepercayaan dari Perwakilan Diplomatik Dua Belas Negara Sahabat

8 November 2025 06:55
Presiden Prabowo: Kepercayaan dan Penegakan Hukum Jadi Kunci Keberhasilan Investasi di Indonesia
Nasional

Presiden Prabowo: Kepercayaan dan Penegakan Hukum Jadi Kunci Keberhasilan Investasi di Indonesia

7 November 2025 08:55
Next Post
Dana Desa Rp24 Triliun Dialihkan untuk Pemberian BLT

Siapkan Bantuan Sembako bagi Pekerja Mandiri

Pembatasan Sosial sudah Berjalan Baik

Keluar Daerah, Siap-siap Disanksi

Dana Desa Rp24 Triliun Dialihkan untuk Pemberian BLT

Mutasi Antar Daerah Bakal Ditunda

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Terlaris

  • Burung Kuau Raja Muncul di Hutan Lindung Sungai Lesan, Pertanda Ekosistem Masih Terjaga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lagi, Gempa Magnitudo 4.4 Dirasakan Warga Tarakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vamelia Ibrahim Harumkan Kaltara di Ajang Apresiasi Bunda PAUD Nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tana Tidung Kids Got Talent, Ajang Cetak Generasi Kreatif Sejak Dini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BMKG: Gempa Susulan ke-8 Guncang Tarakan, Warga Diminta Tetap Tenang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Fokus Borneo

Ikuti Kami

Rubrik

  • Advetorial
  • Daerah
  • Derap Nusantara
  • Ekonomi
  • Energi
  • Fokus
  • Hiburan
  • IKN
  • KPH Tarakan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Otomotif
  • Parlemen
  • Pemkab Bulungan
  • Pemkab Malinau
  • Pemkab Nunukan
  • Pemkab Tana Tidung
  • Pemkot Balikpapan
  • Pemkot Tarakan
  • Pemprov Kaltara
  • Pendidikan
  • Politik
  • Sosial Budaya
  • TNI Polri
  • Travel
  • Video

Recent News

Otorita IKN Buka Lelang Dua Proyek KPBU Hunian ASN Melalui Platform Investara

13 November 2025 20:55

Pemkab Tana Tidung Tindak Tegas Penjual Miras, Ratusan Kemasan Dimusnahkan

13 November 2025 20:42
  • About Us
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP

error: Content is protected !!
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Advetorial
    • Pemprov Kaltara
    • Pemkot Tarakan
    • Pemkab Bulungan
    • Pemkab Nunukan
    • Pemkab Malinau
    • Pemkab Tana Tidung
    • Pemkot Balikpapan
  • Daerah
  • TNI Polri
  • IKN
  • Kriminal
  • Politik
    • Parlemen
  • KPH Tarakan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Sosial Budaya
  • Travel
    • Kuliner
  • Energi
  • Hiburan
  • Opini

© 2025 PT KITA MEDIA GROUP