TARAKAN – Percepat peningkatan kekebalan kelompok atau herd immunity, Wakil Ketua Komite II DPD RI Hasan Basri perjuangkan kebutuhan vaksin Covid-19 untuk masyarakat Kalimantan Utara (Kaltara). Saat ini, stok vaksin Covid-19 sudah dikirim Kementerian Kesehatan (Kemenkes) ke Kaltara.
“Saya sudah telepon dan WA (WhatsApp) pak Menteri Kesehatan (Budi Gunadi Sadikin) dibalas vaksin sudah dikirim ke Kaltara sejak dua hari lalu,” kata Hasan Basri saat diwawancara Fokusborneo.com, Jumat (23/7/21).
Dijelaskan Hasan Basri, vaksin Covid-19 akan kembali dikirim Kemenkes ke Kaltara pekan depan. Upaya ini, untuk memenuhi kebutuhan vaksin bagi masyarakat di Kaltara.
“Perjuangan saya sudah terus menerus tanpa diinformasikan dari Kaltara, saya tetap memperjuangkan kebutuhan vaksin dipusat untuk Kaltara,” ujar alumni Magister Hukum Universitas Borneo Tarakan.
Lebih lanjut Hasan Basri menjelaskan, selama di Kaltara ia akan melakukan pengecekan vaksinasi. Hal ini, untuk memastikan pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar.
“Insyakallah besok saya akan mengecek ke Kodim 0907/Tarakan sekaligus menanyakan apa betul pak Menkes sudah kirim walapun itu ranah Komite III tapi saya tetap akan memperjuangkan itu,” jelas bapak satu anak tersebut.
Hasan Basri berharap vaksinasi untuk masyarakat di Kaltara bisa dipercepat agar mencapai herd immunity. Untuk mencapai herd immunity, dibutuhkan 150 juta penduduk harus sudah disuntik vaksin.
“Sekarang vaksin kita sudah 125 juta yang ada di Indonesia ditambah 8 juta yang terakhir baru masuk. Mudah-mudahan dengan tambahan vaksin itu kemudian terus menerus, kalau sudah diatas 60 persen jumlah penduduk Insyakallah herd immunity sudah terbentuk,” tutup pria yang juga menjabat sebagai Ketua Pengprov PBSI Kaltara.(Mt)
