Menu

Mode Gelap

Olah Raga

Pertandingan Olahraga Tradisional Meriahkan Iraw Tengkayu XI


					Perlombaan layang-layang dalam rangka Iraw Tengkayu XI. Foto : Fokusborneo.com Perbesar

Perlombaan layang-layang dalam rangka Iraw Tengkayu XI. Foto : Fokusborneo.com

TARAKAN – Meriahkan Iraw Tengkayu XI, Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) Kota Tarakan pertandingkan berbagai macam olahraga tradisional di Pantai Amal Lama, Jumat (7/10/22).

Ketua Kormi Kota Tarakan Suparlan mengatakan olahraga tradisional yang dipertandingkan terdiri dari tarik tambang, hadang, panjat pinang dan layang-layang. Pesertanya, mulai dari pelajar, masyarakat umum hingga antar Kelurahan.

“Karena animo masyarakat cukup banyak, jadi olahraga tradisional ini kita pertandingkan untuk meramaikan Iraw Tengkayu,” kata Suparlan.

width"250"
Pertandingan olahraga tradisional hadang. Foto : Fokusborneo.com

Pertandingan olahraga tradisional ini, bakal dilaksanakan setiap tahun dan sudah masuk dalam kalender di setiap puncak perayaan festival Iraw Tengkayu.

width"400"
width"450"
width"400"

“Jadi setiap perayaan Iraw Tengkayu, Kormi akan mengkoordinir olahraga tradisional. Ini juga sekaligus untuk mensosialisasikan olahraga tradisional kepada masyarakat,” ujar Suparlan.

Apalagi olahraga tradisional sudah lama tidak dipertandingkan. Sehingga membuat masyarakat tidak mengenal olahraga tradisional.

width"300"
Ketua Kormi Kota Tarakan Suparlan meninjau pertandingan olahraga tradisional di Pantai Amal Lama. Foto : Fokusborneo.com

“Sekarang ini kan generasi-generasi muda kan hanya familiar dengan olahraga prestasi, sedangkan olahraga tradisional mereka tidak tahu. Padahalkan ini termasuk budaya kita yang orang-orang tua dulu sering mainkan,” jelas Suparlan.

Maka itu, perlunya olahraga tradisional diperkenalkan kepada generasi muda. Selain untuk mengenang masa lalu juga sebagai pembinaan.

“Kebetulan kan ini dipertandingkan sampai di Fornas (Festival Olahraga Rekreasi Nasional). Jadi bukan hanya di daerah saja dipertandingkan,” beber Suparlan.

Ketua Kormi Kota Tarakan Suparlan. Foto :

Diharapkan adanya pertandingan olahraga tradisional yang dirangkai untuk memeriahkan Iraw Tengkayu ini, bisa lebih dikenal dan dicintai generasi muda sebagai warisan nenek moyang kita.

“Kedepannya kita akan memperbaiki kekurangan-kekurangan kita, agar lebih baik lagi. Seperti mengkategorikan setiap peserta, kan tidak mungkin anak SMP dipertandingkan dengan orang dewasa biar lawannya seimbang,” tutup Suparlan.(Mt)

Artikel ini telah dibaca 180 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Polwan Batalyon C Pelopor Berhasil raih Juara Pertama Dalam Kejuaraan Judo Kapolda Kaltim Cup 2025

20 Juni 2025 - 22:42

Kompol Ahmad Supriyadi, S.H. Berikan Penghargaan Kepada Tim Voli Batalyon C Pelopor Usai Juarai Kapolda Kaltim Cup 2025

20 Juni 2025 - 13:47

Tim Karateka Polda Kaltara Raih Medali Perunggu di Kejurnas Karate Piala Kapolri 2025

19 Juni 2025 - 11:02

Kesiapan Porprov Kaltara 2026 Dimatangkan, Raker KONI Jadi Penentu

18 Juni 2025 - 19:37

Turnamen Judo Kapolda Kaltim Cup 2025, 4 Personel Batalyon A Brimob Kaltim Bawa Pulang Medali Emas, Perak dan Perunggu

18 Juni 2025 - 15:44

Invitasi Futsal Unified SOIna, Bangun Solidaritas Sosial Lintas Kemampuan di Berau

16 Juni 2025 - 21:09

Trending di Daerah