TANJUNG SELOR, – Sejumlah program di sektor pertanian terus diluncurkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan. Upaya ini dilakukan dengan tujuan agar dapat menumbuhkan sektor pertanian, tidak hanya dari sisi hasil tani, tetapi juga para petani.
Persoalan tersebut juga mendapat atensi dari legislatif Bulungan. Salah satunya mendorong Pemkab Bulungan untuk terus meningkatkan perhatian kepada para petani lokal serta infrastruktur pertanian di Bulungan.
Ketua DPRD Bulungan, Riyanto memberikan dukungannya atas upaya yang sudah dilakukan Pemkab Bulungan tersebut.

“Tapi, geliat yang gencar dilakukan pemerintah harus berdampak pada peningkatan perekonomian, utamanya pada para petani. Kita harapkan upaya ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya kepada kaum petani kita,” kata dia, Rabu (16/4/2025).



Salah satu pejuang Calon Daerah Otonom Baru (DOB) Tanjung Selor ini juga meminta agar pemerintah memberikan ketegasan dalam program di sektor pertanian. Sehingga, Bulungan bisa mencapai ketahanan pangan.
“Ketahanan pangan di Bulungan ini harus berdampak pada para petani. Kami juga akan terus mengawasi realisasi program ketahanan pangan yang sesuai dengan visi-misi dari kepala daerah itu sendiri,†ujar politisi Partai Golkar ini lagi.

Meski demikian, ia memberikan apresiasi atas program dalam rangka menciptakan ketahanan pangan di Bumi Tenguyun. Terutama, target Pemkab Bulungan membangun 100 kilometer (KM) jalan tani setiap tahunnya, diakui Riyanto merupakan langkah yang konkret.
Apresiasi juga ia berikan dengan kebijakan Pemkab Bulungan yang juga memastikan adanya pasar produk-produk pertanian dengan menyiapkan anggaran sebesar Rp1 miliar.
“Program satu desa satu produk dengan menggandeng PT BPR Bank Bulungan sebenarnya juga bisa terus berkembang. Kemudian, Brigade Pangan yang bekerjasama dengan pihak TNI di 17 titik lokasi bisa terus berkembang diseluruh wilayah kecamatan di Kabupaten Bulungan,†tandasnya.
Ia pun berharap semua program yang sudah disusun dan terealisasi atau sedang dalam proses tersebut bisa memberikan dampak pada masyarakat. Sehingga, tidak hanya petani yang merasakan dampak positif, tetapi masyarakat turut menikmati hasilnya.
“Kita akan terus melakukan pengawasan terhadap realisasi program dari pemerintah. Kami ingin pastikan jika program itu bisa memberikan dampak besar, terhadap peningkatan ekonomi bagi masyarakat,” pungkasnya. (rn)