TARAKAN – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Tarakan akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke V pada tanggal 29 Agustus 2020. Hingga hari kedua pendaftaran, belum ada bakal calon Ketua DPD Golkar yang mendaftar.
“Persiapan kami sudah 90 persen. Sekarang lagi mengurus perijinan sudah berjalan, persiapan lainnya sudah tinggal undangan belum di edarkan,†kata Ketua DPD Golkar Kota Tarakan Tigor Nainggolan kepada Fokusborneo.com, Selasa (25/8/20).
Saat ini, proses pendaftaran calon Ketua DPD Golkar Kota Tarakan yang dibuka mulai 24-27 Agustus 2020. Hingga hari kedua pendaftaran, belum ada calon yang mendaftarkan diri.
“Jadi ya tunggu saja kalau ada yang mendaftar itu bagus, tapi kita lihat dulu biasanya pada hari terakhir baru banyak yang mendaftar,†ujar Tigor.
Syarat mendaftar sebagai calon Ketua DPD Golkar Kota Tarakan, ada lima diantaranya memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP), menyerahkan ijazah terakhir, daftar riwayat hidup, surat pernyataan bersedia tunduk dan patuh AD/ART serta PO Partai Golkar, surat pernyataan tidak terlibat G30S/PKI, dan dana kesungguhan.
“Siapa saja boleh mendaftar tapi nanti akan diseleksi mau kurang berkas, mau gak lengkap gak apa-apa daftar saja. Nanti panitia yang melakukan seleksi mana yang sesuai AD/ART sesuai dengan PO, kalau sesuai yang silahkan,†jelas Tigor.
Musda Golkar ditingkat dua, paling lambat dilaksanakan 31 Agustus 2020 sesuai surat edaran dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar.
“Musda ini sudah beberapa kali mengalami penundaan. Seharusnya dilaksanakan tiga bulan lalu karena kepengurusan DPD Golkar sudah berakhir Mei 2020 hanya saja sampai sekarang diperpanjang sampai Musda terlaksana,” tutup Tigor(mt)