Menu

Mode Gelap

Politik

DPRD Kaltara Pertanyakan Alasan Pemindahan Pembangunan Pelabuhan Pesawan


					Anggota Komisi 3 DPRD Provinsi Kaltara Ellia Dj. Foto : Ist. Perbesar

Anggota Komisi 3 DPRD Provinsi Kaltara Ellia Dj. Foto : Ist.

TANJUNG SELOR – Progres rencana pembangunan pelabuhan Pesawan, Tanjung Selor, sempat mengemuka saat rapat kerja antara DPRD Provinsi Kalimantan Utara dengan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) dilingkungan Pemprov Kaltara diruang rapat dewan, Senin (30/5/22).

Pertanyaan yang dilontarkan oleh salah satu anggota Komisi III yang membidangi pembangunan, terkait alasan rencana pemindahan pembangunan dari lokasi semula yakni didaerah Pesawan Tanjung Selor kelokasi lain.

Menurut Ellia Dj, anggota Komisi III DPRD Kaltara melalui sambungan telpon selularnya mengatakan, yang berencana memindahkan pembangunan pelabuhan tersebut kabarnya atas inisiatif pemerintah bukan DPRD.

width"200"

Jadi dalam hal ini, masalah nya akan dikembalikan kepada pemerintah tersebut. Kenapa rencana pembangunan nya dipindah, yang isunya terkait dengan alasan tingkat kedalaman. ” Untuk bolanya kita kembalikan saja pemerintah, ” ujar Ellia Dj.

width"300"
width"400"

Lebih lanjut, ia juga menilai kenapa rencana tersebut belum final. Sesuai perkiraan itu lebih dikarenakan kurangnya koordinasi antara tim tekhnis dengan OPD terkait.

Semestinya mereka atau tim tekhnis bisa mempertahankan argumentasi hasil kajian nya, kenapa pelabuhan petikemas ini harus dibangun di Pesawan bukan dilokasi lain, kan semuanya bukan ujug-ujug ditetapkan Rencana Induk Pelabuhan tersebut.

width"300"

Kalau juga harus dipindahkan dari lokasi semula, tentu harus ada kajian akademis lagi. “Tapi kalau rencana pemindahan lokasinya tetap didalam sungai untuk tingkat kedalaman tetap sama, ” tambah Ellia Dj.

Pertimbangan lain yang harus dipikirkan, kalau dipaksa pindah tentu selain membangun pelabuhan, jalan dari dan kesana juga harus dibangun bersamaan, agar kegiatan pengangkutan barang bisa dilakukan.

Oleh sebab itu tegas Ellia Dj, pihaknya dalam waktu dekat berencana akan meminta konfirmasi kepada Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Utara, untuk menanyakan progres pembangunan pelabuhan Pesawan tersebut.

Dihubungi secara terpisah melalui telpon selularnya, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Utara, Ir H Achmad Haerani Selasa 31/5/2022 menyebut, untuk tahun anggaran 2022 pembangunan pelabuhan tersebut tidak dianggarkan oleh pemerintah. “Untuk pelabuhan Pesawan bapak Gubernur minta supaya lokasi dipindahkan, sementara masih dalam proses study kelayakan ” kata Ir H Achmad Haerani singkat.(**)

 

Sumber : Jurnal Kaltara/Humas Setwan.

Artikel ini telah dibaca 92 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

DPRD Nunukan Dorong Penyelesaian Persoalan Lahan Plasma dan Perpajakan

26 Juni 2025 - 10:33

Ketua PURT DPD RI Kecam Serangan AS ke Iran: Tuntut Indonesia Bersikap Tegas dan Aksi Konkret di PBB

23 Juni 2025 - 13:50

PDIP Tarakan Rayakan Haul Bung Karno dengan Santuni Panti Asuhan

21 Juni 2025 - 21:04

Jaga Semangat Bung Karno Serukan Nasionalisme

21 Juni 2025 - 20:46

Merawat Warisan Bung Karno, Tanggung Jawab Bersama

21 Juni 2025 - 19:49

Muswil PKS Kaltara Pakai Sistem Pemilihan Unik, Kader Pelopor Penentu Pengurus

21 Juni 2025 - 17:16

Trending di Politik