TANJUNG SELOR – Rapat Paripurna ke-12 Masa Persidangan II Tahun 2022 dengan agenda Penyampaian Nota Pengantar Rancangan Peraturan Daerah Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2021 di Ruang Rapat Paripurna Lantai II, Rabu (29/6/22).
Rapat paripurna dibuka dan dipimpin oleh Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Albertus Stefanus Marianus, ST diikuti oleh Anggota DPRD dan Sekretaris DPRD.
Turut hadir juga Gubernur Provinsi Kaltara Zainal Arifin Paliwang, Sekretaris Daerah serta OPD Vertikal Pemerintah Provinsi Kaltara.
Pada kesempatan ini Gubernur Kaltara membacakan secara langsung tentang pelaksanaan APBD Tahun 2021. Ia memaparkan mulai pendapatan dan belanja Pemprov, rangkuman program kegiatan, implementasi kebijakan sampai raihan WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dari Badan Pemeriksa Keuangan.
Ketua DPRD Provinsi Kaltara berharap dengan disampaikannya Nota Pengantar Rancangan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun 2021 oleh Gubernur Kaltara, menjadi titik awal didalam upaya menata dan merubah pola pelaksanakan kegiatan pembangunan di bumi benuanta ini.
Albert menambahkan penyampaian nota penjelasan merupakan tahap awal dari sejumlah rangkaian ke depan. Pihak legislatif selanjutnya akan melakukan pembahasan melalui masing-masing Fraksi yang ada.
Hasil pembahasan setiap Fraksi akan disampaikan secara resmi dalam rapat paripurna dengan agenda pemandangan umum Fraksi.
Kemudian sejumlah saran dan masukan diminta mendapat atensi untuk ditindaklanjuti dalam pelaksanaan anggaran berikutnya.
“Artinya pemandangan umum Fraksi ini berisi tentang pendapat, kritik, masukan dan sasaran untuk pelaksanaan APBD lebih baik lagi. Tapi nanti juga ada tahapan berupa jawaban pemerintah atas pemandangan umum Fraksi tersebut,†paparnya.
Albertus Stefanus Marianus meminta semua stakeholder bisa merampungkan seluruh tahapan sesuai jadwal yang telah ditentukan. Sehingga pengesahan Perda Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2021 dapat diketok tepat waktu.(Hms/Adv)
