TANA TIDUNG – Jalan desa Mendupo dan Desa Priuk Kecamatan Betayau, Kabupaten Tana Tidung tahun ini mulai dilakukan pengaspalan.
Warga Desa Mendupo dan Priuk mengaku gembira setelah 10 tahun menanti akhirnya jalan dua desa tersebut tersentuh proyek pembangunan.
“Kita bersyukur akhirnya keinginan warga bisa terealisasi, dan ini adalah program pokok pikiran (Pokir) anggota DPRD KTT tahun 2022,” ujar Samoel, Wakil Ketua I DPRD KTT, Rabu (8/3/2022).

Untuk memastikan proyek ini berjalan dengan baik, Samoel bersama Yawang selaku ketua Adat Mendupo meninjau langsung kegiatan di lapangan.



Ia mengungkapkan, pengerjaan jalan dua desa ini merupakan usulan warga saat kegiatan reses anggota DPRD KTT.
“Hari ini tanggal 7 februari 2023 kami mengunjungi jalan yang diajukan pengaspalan dan telah terealisasikan melalui Pokir Anggota DPRD, warga sangat bergembira, senang sekali karena 10 tahun mereka nantikan dan baru sekarang bisa terealisasi,”ungkapnya.

Politisi Hanura ini menegaskan akan semaksimal mungkin memperjuangkan aspirasi masyarakat.
Baca Juga : Ajukan Anggaran Pilkada RP 180 Miliar, KPU Kaltara Berharap Duduk Bersama Pemerintah Persamaan PersepsiÂ
Ia mengungkapkan, pengerjaan jalan tentu ada prosesnya dimana dalam 1-2 Minggu kedepan akan dilakukan agregat, lalu tes CBR baru selanjutnya dilakukan pengaspalan.
“Untuk pengaspalan sendiri belum bisa dilaksanakan secepatnya karena stok aspal di Tanjung Selor sedang kosong jelas,” tegas Samoel.
DPRD KTT menyampaikan terimakasih kepada Bupati dan Wakil Bupati secara khusus Ibrahim Ali dan Hendrik yang telah membantu masyarakat.
Ketua Adat Desa Mendupo, Yawang mengatakan sangat bersyukur dimana jalan desanya dari jalan tanah akhirnya bisa di aspal.
“Semoga bantuan pengaspalan jalan ini membawa manfaat kepada warga masyarakat, karena jalan itu sangat penting sekali untuk memperlancar sarana transportasi dan mempermudah penggunanya. Kalau jalannya enak, maka wargapun akan lebih lancar usahanya,†ucap Yawang. (her/Iik)