TARAKAN – DPD II Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Tarakan telah membuka penjaringan Calon Kepala Daerah untuk mengikuti kontestasi Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024 Kota Tarakan.
Ketua DPD/Ketua Tim Pilkada Kota Tarakan Hj. Siti Laela melalui Wakil Ketua Tim Pilkada Erick Hendrawan mengatakan pembukaan penjaringan ini berdasarkan perintah langsung DPP Golkar.
Tidak hanya perintah pembukaan penjaringan, DPP juga telah mengeluarkan surat perintah (Sprin) untuk 4 Kader Golkar maju Calon Walikota.
“Kami sebenarnya sudah punya 4 Sprin (Surat Perintah) untuk 4 Kader, Hj Siti Lalela, Anas Nurdin, Andi Muslim, dan yang ke empat Sofyan Udin Hianggio. 4 nama termasuk nama yang kami rahasiakan,” ungkapnya.
Erick mengungkapkan, 4 nama yang mendapat Sprin langsung DPP merupakan kader potensial sebagai Walikota, dan semua mengambil formulir pendaftaran sebagai Calon Walikota.
Erick menerangkan, satu nama yang dirahasiakan bisa dari kader maupun figur namun dapat dipastikan semuanya mengikuti proses penjaringan dan mendaftar.
Saat ini sudah ada tiga orang mengembalikan formulir sebagai calon walikota, pertama kader Golkar Anas Nurdin, Ibnu Saud, lalu Khairul. Kemudian berdasarkan informasi akan ada kurang lebih 4 nama termasuk nama yg kami rahasiakan akan mengembalikan formulir pendaftaran pada hari Minggu 28 April 2024.
Alasan merahasiakan nama satu orang, Erick mengungkapkan bahwa Parpol memiliki istihaj, punya target mengusung kader terbaik, dan Golkar saat ini memiliki banyak stok kader terbaik dan mumpuni.
“Golkar ingin menjadi orang nomor 1 di Tarakan, tapi sekali lagi karena UU Pilkada mengharuskan berkolaborasi, secara aturan tidak cukup karena kita punya 4 kursi kita akan bangun komunikasi. Tapi sekali lagi kita melihat semangat Kondisi Kelurahan, Komisi Kecamatan pada hari ini, semangat kader kita ingin nomor 1,” terangnya.
Erick kembali menegaskan, semua pendaftar di Golkar memiliki peluang dan porsi yang sama, “Yang menentukan itu adalah DPP nah kalau pesan ketua DPD kami itu ada dua yang maha kuasa dan ketua umum,” pungkasnya. (Ary/Iik)
