SAMARINDA, Fokusborneo.com —Sebuah insiden kebakaran melanda Hotel Bumi Senyiur yang berlokasi di Jalan Diponegoro, Kota Samarinda, Rabu pagi (29/10/2025).
Kebakaran yang dilaporkan terjadi sekitar pukul 08.00 WITA tersebut memicu kepanikan, namun berhasil ditangani berkat respons cepat dari berbagai pihak, termasuk Tim Respons Bencana dari Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur.
Begitu menerima laporan darurat, Tim Respons Bencana Brimob Kaltim langsung bergerak menuju lokasi kejadian. Kehadiran personel Brimob di tengah musibah ini sangat krusial. Mereka segera berkoordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran dan relawan setempat untuk bahu-membahu melokalisir dan memadamkan kobaran api. Gerak cepat tim gabungan ini penting untuk mencegah api merambat ke bagian hotel lainnya atau bangunan di sekitarnya.
Meskipun api sempat melalap dan menyebabkan hangusnya lantai 2 Hotel Bumi Senyiur, namun berkat kesigapan penanganan, tim berhasil memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Sementara itu, penyebab pasti kebakaran yang menimbulkan kerugian material cukup signifikan tersebut masih dalam proses penyelidikan intensif oleh pihak berwenang guna mengungkap sumber api yang memicu musibah.
Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Kaltim, Kombes Pol. Andy Rifai, S.I.K., M.H., menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Tim Respons Bencana atas kesiapan dan kecepatan mereka.
“Kecepatan bertindak dan koordinasi yang solid Tim Respons Bencana Batalyon B Pelopor terbukti mampu mengendalikan situasi darurat. Ini menegaskan komitmen kami dalam menjalankan tugas kemanusiaan, di mana Brimob selalu siap sedia menjadi garda terdepan dalam penanggulangan bencana,” ujar Kombes Pol. Andy Rifai.
Dansat Brimob juga mengingatkan masyarakat luas mengenai pentingnya kewaspadaan dini terhadap bahaya kebakaran.
“Kami mengimbau agar masyarakat, termasuk pengelola hotel dan tempat usaha, rutin memeriksa instalasi listrik dan peralatan lain yang berpotensi menimbulkan api. Pencegahan adalah langkah terbaik. Kami bersyukur tidak ada korban jiwa, dan kami akan terus bersinergi dengan instansi terkait untuk memastikan situasi pascabencana di Samarinda kembali kondusif,” tutup beliau.















Discussion about this post