TANJUNG SELOR – Guna meningkatkan kapasitas anak terhadap rasa nasionalisme, kebhinekaan dan persaudaraan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) menggelar kegiatan peningkatan wawasan dan kapasitas Forum Anak Daerah (FAD) Provinsi Kaltara, Kamis (28/7).
Tujuannya menjadikan pelopor dan pelapor untuk memenuhi hak dan perlindungan anak. Serta memberikan informasi, dan pengetahuan untuk meningkatkan kapasitas anak sesuai dengan bakat, minat dan kemampuanya.
Hadir pada kagiatan Kepala Dinas DP3AP2KB Provinsi Kaltara Wahyuni Nuzband, Kepala Dinas DP3AP2KB Kota Tarakan Maryam dan peserta masing-masing 4 anak dari Kabupaten/Kota di Provinsi Kaltara.
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Kaltara Suriansyah menyampaikan bahwa sebagai generasi penerus, peran anak sangat penting dan memberikan andil yang besar untuk turut terlibat dalam setiap kegiatan.
“Dengan adanya forum anak sebagai penghubung aspirasi anak, akan lebih mudah berkomunikasi dengan anak-anak karena komunikasi tersebut dilakukan oleh teman sebaya dan langsung berdampak pada pertumbuhan, perkembangan dan peningkatan partisipasi anak,â€ujarnya menyampaikan sambutan Gubernur.
Suriansyah mengatakan bahwa tantangan pemerintah daerah untuk mewujudkan Provinsi Kaltara menuju kota layak anak merupakan hal yang tidak mudah dan butuh dukungan dari semua pihak salah satunya adalah peranan FAD.
“Semoga melalui kegiatan ini dapat mengembangkan potensi forum anak sebagai agen perubahan, memiliki pengetahuan dan pemahaman, bertanggung jawab dan berkomitmen melakukan advokasi perubahan dan mengikuti dengan serius,â€tutupnya. (dkisp)
