TARAKAN, Fokusborneo.com – Puluhan penyandang disabilitas dari Kalimantan Utara dan Kabupaten Berau mengikuti Disability Fun Walk dan Disability Campaign untuk meningkatkan empati dan kepedulian sosial masyarakat.
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi seluruh warga untuk memahami pentingnya kesetaraan dan partisipasi penyandang disabilitas dalam pembangunan daerah.
Wali Kota Tarakan, dr. H. Khairul, M.Kes, hadir melepas kegiatan ini secara resmi, didampingi Kapolres Tarakan, AKBP Erwin S. Manik, S.H., S.I.K. Acara dimulai dari halaman Polres Tarakan dan berakhir di Grand Tarakan Mall (GTM).
“Kegiatan ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa penyandang disabilitas memiliki hak yang sama untuk berkembang, berkarya, dan hidup bahagia,” ujar wali kota.
Ia menambahkan, momen ini juga diharapkan dapat menumbuhkan rasa empati, solidaritas, dan kepedulian sosial yang lebih luas di masyarakat.
“Kita harus memastikan mereka mendapat kesempatan yang setara dalam layanan publik, pendidikan, dan kegiatan sosial,” imbuhnya.
Selain itu, Wali Kota berharap warga dapat terinspirasi untuk bersama-sama mewujudkan Tarakan sebagai kota yang inklusif dan ramah bagi penyandang disabilitas.
“Melalui kegiatan ini, kita belajar bersama untuk lebih peka dan peduli. Pemerintah kota terus membuka ruang kolaborasi dengan komunitas dan masyarakat untuk memastikan penyandang disabilitas dapat menikmati haknya secara adil,” jelasnya.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Yayasan Faqih Hasan Centre (FHC) dan diikuti oleh berbagai komunitas penyandang disabilitas.
Selain Fun Walk, acara juga menampilkan kampanye penyuluhan dan edukasi mengenai hak-hak penyandang disabilitas, termasuk akses layanan publik dan peluang berpartisipasi dalam pembangunan daerah.
Wali Kota Khairul juga menyampaikan apresiasi kepada panitia, komunitas, relawan, sponsor, dan semua pihak yang mendukung terselenggaranya kegiatan.
Menurutnya, keberhasilan acara ini menjadi bukti sinergi antara pemerintah dan masyarakat untuk membangun Tarakan yang inklusif.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat. Dukungan kalian membuktikan bahwa membangun kota yang ramah dan inklusif adalah tanggung jawab bersama, dan setiap langkah kecil dapat membawa perubahan besar bagi penyandang disabilitas,” pungkas Wali Kota. (*)















Discussion about this post