Menu

Mode Gelap

Daerah

Penyandang Disabilitas di Kaltara Diberdayakan


					Kepala Dinas Sosial Kaltara Heri Rudiyono,Poto:Humas Pemprov Kaltara Perbesar

Kepala Dinas Sosial Kaltara Heri Rudiyono,Poto:Humas Pemprov Kaltara

TANJUNG SELOR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) berkomitmen membantu para penyandang disabilitas (kebutuhan khusus). Kepala Dinas Sosial Kaltara, Heri Rudiono ada pembagian program untuk penyandang disabilitas.

“Disabilitas ringan lebih kepada pemberdayaan, untuk yang program bantuan itu kita khususkan kepada penyandang disabilitas kategori berat,”kata Heri Rudiono.

Bantuan ini, kata dia bisa melalui anggaran pendaptan dan belanja negara (APBN) maupun APBD. Hanya saja, bantuan yang menggunakan APBD, diusulkan langsung oleh instansi pemerintah kabupaten/kota masing-masing.

width"250"

“Kemudian Pemprov Kaltara memverifikasi kembali, apakah penerima bantuan ini penyandang disabilitas ringan atau disabilitas berat,”katanya.

width"400"
width"450"
width"400"

Jika penerima bantuan adalah penyandang disabilitas ringan, maka pemerintah akan memberdayakannya melalui kegiatan pelatihan.  Seperti diketahui, Dinsos Kaltara bekerjasama dengan Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) Mahatmiya Bali bertugas menyelenggarakan rehabilitasi sosial tingkat lanjut bagi PDSN agar mampu melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar, serta memiliki kapabilitas sosial dan tanggung jawab sosial yang memadai di Panti Sosial Tresna Werdha Marga Rahayu, Tanjung Selor.

“Kegiatan ini dimaksudkan agar berbagai program yang dikerjakan BRSPDSN Mahatmiya dapat diketahui oleh provinsi, terutama kabupaten/kota agar dapat terlibat didalamnya,” ujar Heri.

width"300"

Untuk penyandang disablitias berat, Pemprov Kaltara beserta Kemensos RI telah menetapkan nama-nama penerima asistensi sosial penyandang disabilitas (ASPD) tahun 2019 melalui Keputusan Pejabat Pembuat Komitmen Direktorat Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Nomor 661/2019 tentang Penetapan Nama-nama penerima Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas Tahun 2019. Untuk Kaltara, ada 9 orang yang menerima ASPD tahun 2019.

“Tiap penyandang disabilitas masuk dalam keputusan tersebut mendapatkan bantuan nontunai sejumlah Rp 300 ribu tiap bulannya,”tuntasnya. (*/iik)

 

Artikel ini telah dibaca 424 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

World Bank Apresiasi Pembangunan Hijau IKN: Perpaduan Konstruksi dan Alam yang Harmonis

8 Juni 2025 - 19:51

KPBU di IKN Semakin Diminati, Mendukung Percepatan Pembangunan di IKN

8 Juni 2025 - 17:22

Raih Penghargaan di Malaysia, Inovasi HOMC-95 Kilang Pertamina Unit Balikpapan Dapat Silver Medal dan Penghargaan Internasional ITEX 2025

8 Juni 2025 - 07:20

Cucu Ki Hajar Dewantara Kembangkan Pendidikan Bertaraf Internasional

7 Juni 2025 - 22:30

Sapi Presiden Disembelih hasilkan 400 KG untuk Warga Balikpapan Barat

7 Juni 2025 - 16:42

Tanggapi Aspirasi Mahasiswa Hukum, Dishub Balikpapan Revisi Aturan Kendaraan Berat Demi Keselamatan Jalan

7 Juni 2025 - 14:30

Trending di Daerah