TARAKAN – Pembangunan Markas Skuadron PTTA (Pesawat Terbang Tanpa Awak) yang berada di Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Anang Busra Tarakan kembali di lanjutkan.
Komandan Lanud Anang Busra Tarakan, Kolonel Pnb Somad menegaskan, pembangunan markas mulai sempat berhenti karena pandemi Covid-19 dan sudah dipastikan dilanjutkan tahun depan 2021.
“Seharusnya 2021 sudah selesai, karena Covid-19 ini tahun depan baru kita mulai lagi,†tegasnya, Sabtu (9/8/2020).

Direncanakan pembangunan akan dimulai lagi pada bulan Januari atau Maret. Saat ini pembangunan sudah mencapai 40 persen.



“Apron sudah selesai, sekarang kita lagi buat kantornya, hanggar, gali dan ukur semua sudah tinggal pengerasan,†terangnya.
Untuk lahan yang disiapkan sekitar 400 meter persegi. Jika semua sudah rampung pesawat dan peralatan pendukung seperti komputer dan lainya akan dikirim.

“Tidak seperti Skuadron lainya yang memerlukan tanki pendam bahan bakar, setelah markas siap bisa tiga bulan bisa digunakan,†bebernya.
Baca Juga:
Pembangunan markas Skuadron PTTA berada di samping markas Lanud Anang Busra ke arah laut. Berdasarkaan koordinasi dengan Walikota Tarakan daerah ini memang untuk area militer sehingga bisa untuk latihan.
“Kedepan informasi dari Bandara juga landasan runway juga akan ditambah jadi double, di Tarakan ini Lanud Incluve militer artinya Lanud berada di Bandara sipil,†pungkasnya. (wic/iik)