TARAKAN – Walikota Tarakan Khairul mengatakan tanpa disadari semua kesulitan pasti akan berlalu semua akan selesai.
Hal tersebut diungkapkan walikota Tarakan Khairul usai menyerahkan remisi kepada kepada narapidana di Lapas Kelas 2 A Tarakan, Senin (17/8/2020).
“Ada tadi disampaikan pak Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) kalau semuanya pasti akan berlalu, tentu semuanya akan berlalu kalau kita mendapatkan kenikmatan,” katanya.
Warga binaan juga diharapkan seperti itu, tapi jangan diulang lagi kalau sudah selesai. Semuanya akan berlalu tetapi setelah berlalu jangan datang lagi jilid 2 harapanya seperti itu.
“Tentu masyarakat akan seperti juga harapan pak Menteri tentu akan menerima dengan baik ketika mereka kembali ke masyarakat apa lagi dengan keterampilan khusus tentu masyarakat akan menerima. itu harapan kami,” ucap Walikota.
Lebih lanjut, orang nomor satu di Tarakan ini mengatakan, namanya lembaga pemasyarakatan (lapas) jadi memang tempat pembinaan bagaimana mereka membina warga binaannya yang ada di sini agar bisa bermasyarakat kembali secara normal.
“Penjara sudah di ganti dengan lembaga pemasyarakatan mudah mudahan tujuan itu bisa tercapai dengan baik dan kita berharap warga binaan setelah keluar mudah mudahan bisa kembali kekehidupan yang normal,” tuturnya.
Sesuai informasi dari Kalapas Tarakan, Lapas Tarakan saat ini over kapasitas di sini hanya muat 500 lebih tetapi sekarang sudah di huni 1000 lebih orang. belum lagi termasuk pembiayaan operasional dan lain sebagainya.
Baca Juga:
“Itu sangat luar biasa, mudah – mudahan warga binaan disini, setelah keluar dari sini akan ada keterampilan yang dibekali, sehingga nanti bisa untuk dia bekal diluar kita tidak berharap mereka tidak akan kembali,” pungkasnya. (wic/Iik)















Discussion about this post