TARAKAN – Selama bulan suci ramadhan 1442 Hijriah Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Tarakan memberikan layanan ekstra food atau menu tambahan untuk seluruh warga binaan.
“Kita ada ekstra food untuk berbuka puasa dan sahur,” ujar Kalapas Kelas II A Tarakan, Yosef Yambise, Kamis (1/4/2021).

Yosef mengatakan, menu tambahan tersebut memang sudah dianggarkan di luar menu makan seperti hari – hari biasa.
“Menu buka puasa, ada kolak ada minuman dingin seperti es buah,” ujarnya.
Yosef mengatakan, tentu selama bulan suci Ramadhan ada warga binaan yang kangen merasakan menu di rumah. Lapas Tarakan menambah jam layanan titipan.
“Biasa ada yang kangen mencicipi masakan istri atau dari keluarga, kita buka jam titipan sampai Maghrib atau menjelang puasa,” tuturnya.
Kemudian, warga binaan khususnya umat muslim tetap melaksanakan shalat Terawih di Masjid Nurul Iman Lapas Tarakan.
“Shalat Terawih di dalam Lapas menggunakan imam dan ustadz dari dalam,” katanya.
Yosef mengungkapkan karena kontak langsung dari luar belum diperbolehkan maka tidak ada imam atau penceramah dari luar.
“Sebenarnya banyak yang ingin membantu, tapi karena aturan masih masih pandemi sehingga tidak boleh,” ujar Yosef.
Yosef menambahkan, untuk jam kunjungan keluarga sampai saat ini belum diberlakukan dan belum ada perintah dari pusat dan kemungkinan sampai lebaran. (wic/Iik)