TARAKAN – Setelah puluhan tahun tinggal di Kota Tarakan, akhirnya nenek Haodayah, warga RT 12 Kelurahan Mamburungan bisa tersambung jaringan air bersih PDAM, Rabu (30/6/2021).
Ia mengaku sangat bersyukur dan senang bisa tersambung jaringan PDAM. “Ya senang, selama ini ngak pakai PDAM,” katanya.

Lebih lanjut, Ia mengatakan sejak kecil tinggal di Tarakan dan asli warga Tarakan, namun baru saat ini bisa tersambung jaringan air bersih PDAM.
“Biasanya pakai air gunung (sumber air), pakai PDAM lebih enak tidak susah air biasanya kita (warga) naik ke atas gunung untuk memperbaiki selang,” ungkapnya.
Untuk pemasangan PDAM semua gratis, mengurus berkas dan lainya tidak susah dan cepat.
Sementara itu, Dirut PDAM Tarakan, Iwan Setiawan mengatakan, pemasangan jaringan baru PDAM semua gratis tanpa dipungut biaya.
“Semuanya gratis (MBR) tapi airnya nanti bayar, tarifnya normal R1, R2, R3, paling cuma Rp 3000 – Rp 4000,” katanya.
Iwan mengungkapkan jika pemasangan normal tarifnya Rp 2,5 Juta, namun kali ini pemasangan semuanya gratis program MBR dari pusat dan Program pemasangan gratis Pemkot Tarakan.
Program pemasangan PDAM gratis Pemkot Tarakan saat ini sudah mencapai 12.543 sambungan. Kemudian total pelanggan PDAM Tarakan sudah mencapai 38.000 sambungan dan tinggal sekitar 15 persen warga Tarakan yang belum tersambung. (wic/Iik)