TARAKAN – Hari pertama diberlakukannya persyaratan penerbangan di masa PPKM Darurat mulai 5 Juli 2021, aktifitas di Bandara Juwata Tarakan tampak sepi, Senin (5/7/2021).
Dari pantauan media di lapangan, di depan terminal keberangkatan maupun kedatangan tampak sepi dari penumpang maupun penjemput.
Ada beberapa petugas Avsec yang masih tetap berjaga di pintu masuk keberangkatan, dan aktifitas petugas kebersihan di area terminal.
Bahkan dilayar informasi keberangkatan hanya terdapat jadwal penerbangan perintis yakni maskapai Susy Air, kemudian layar informasi kedatangan ada Lion Air dengan status terjadwal rute Balikpapan – Tarakan.
Saat dikonfirmasi, Kepala Bandara Internasional Juwata Tarakan, Agus Priyanto menjelaskan semua penerbangan dari Tarakan menuju Jawa dan Bali hari ini cancel flight.
“Khusus penerbangan yang ke Jawa – Bali semua cancel hari ini, yang keluar ke Jawa Bali ada 3 flight melalui Bandara Soekarno Hatta, Halim Perdanakusuma, sama Surabaya,” ungkapnya.
Maskapai yang cancel flight yakni Lion Group, baik itu Lion Air, Batik Air maupun Wings Air.
“Kita belum tahu sampai kapan yang jelas mulai hari ini, untuk kedatangan kita hanya menerima,” terangnya.
Cancel flight kemungkinan pengaruh dari diberlakukan Surat Edaran (SE) 45 Dirjen Perhubungan Kementerian Perhubungan dan SE Satgas Covid-19 Nasional nomor 14 Tahun 2021 tentang petunjuk pelaksanaan perjalanan orang dalam negeri dengan transportasi udara pada masa pandemi Covid-19.
Dari informasi yang dihimpun fokusborneo.com, penerbangan yang cancel flight yaitu, LNI 626 – 627 CGK-TRK-CGK; LNI 268 – 267 SUB-TRK-SUB
LNI 674 – 675 BPN-TRK-BPN; LNI 758 – 759 BPN-TRK-BPN; LNI 628 – 629 YIA-TRK-YIA; ID 7270 TRK-BPN; IW 1458 – 1459 TRK – NNX – TRK, dan IW 1455 – 1454 LNU – TRK – LNU. (wic/Iik)
Discussion about this post